Rabu, 13/02/2019 14:02 WIB
Formappi : Kubu GKR Hemas Lebih Kuat Dibandingkan OSO
JAKARTA, DAKTA.COM - Peneliti Formappi Lucius Karus menyatakan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas mempunyai dasar hukum yang lebih kuat dibandingkan OSO perihal jabatan pimpinan DPD RI.
"Sesungguhnya aturan pemotongan masa jabatan selama 2,5 tahun itu tidak bisa serta merta diterapkan pada saat itu juga karena belum ada pengesahan baik oleh MK maupun MA," tutur Lucius pada Rabu (13/2).
Namun Lucius berpendapat dengan adanya pelantikan pimpinan DPD RI oleh kubu OSO, maka hal ini memunculkan adu argumentasi antara kedua pihak yang bersengketa karena sesungguhnya kepemimpinan GKR Hemas belum dinyatakan berakhir.
"Pelantikan itu sendiri sebenarnya kan cacat hukum karena belum ada pemberhentian pimpinan sebelumnya. Jadi sebaiknya kisruh ini dibawa saja ke MK," usulnya.
Sebagai informasi, pasca tertangkapnya Irman Gusman dalam kasus suap proyek pembangunan pabrik gula, kisruh kepemimpinan di DPD RI mulai mencuat.
Pada awalnya setelah tangkap tangan Irman Gusman, kepemimpinan di DPD RI dipegang oleh M. Saleh, Farouk Muhammad, dan GKR Hemas.
Namun dengan adanya perubahan tatib dengan pemotongan masa jabatan menjadi 2,5 tahun, ketiga pimpinan tersebut langsung digantikan oleh Oesman Sapta Odang, Nono Sampono, dan Darmayanti Lubis. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments