Selasa, 12/02/2019 15:10 WIB
Fadli Zon: Petahana Gunakan Hukum Sebagai Alat Kekuasaan
JAKARTA, DAKTA.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan penetapan tersangka dari Ketua PA 212 Slamet Maarif adalah suatu upaya kriminalisasi.
"Itu bagian dari kriminalisasi, banyak dari pihak petahana dilaporkan juga, tapi kita melihat tidak ada perlakuan yang sama, begitu ada dari pihak BPN itu langsung ada tindakan yang drastis," papar Fadli di Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandi (PADI), Menteng pada Selasa (12/1).
Fadli menyatakan, hal ini adalah suatu bentuk serangan kubu petahana yang tidak mampu menaikkan laju elektabilitasnya sehingga melakukan upaya untuk mengkriminalisasi pihak-pihak yang berseberangan terhadap mereka.
"Menurut saya ini adalah upaya untuk membungkam karena laju petahana ini sudah stagnan, bahkan elektabilitasnya sudah menurun sehingga mereka panik dengan menggunakan hukum sebagai alat kekuasaan," tutupnya.
Polres Kota Surakarta telah menetapkan Ketua Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif sebagai tersangka karena melakukan kampanye di luar jadwal yang telah ditetapkan oleh penyelenggara pemilu.
Saat melakukan ceramah di acara Tablig Akbar 212 Solo Raya, 13 Januari 2019 lalu, Slamet berorasi dan menyinggung perihal 2019 Ganti Presiden dalam acara ceramah tersebut. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Jelang Pemilu, Ketua MUI Prof Niam Ingatkan Kewajiban Memilih Pemimpin Secara Bertanggung Jawab
- Capres Jokowi Targetkan Peroleh 80 Persen di Banyumas
- Ustadz Bachtiar Nasir Serukan untuk Kemenangan 02
- BPN: Kami Ingin Menang Pilpres 2019 dengan Cara Bersih
- Resmi, Ustadz Bachtiar Natsir Deklarasikan Dukungan ke Prabowo-Sandi
- BPN Dorong KPU Sempurnakan DPT Pemilu 2019
- Closing Statement, Jokowi dan Prabowo Tegaskan Persahabatan Mereka
- Debat Terbuka, Prabowo Serang Kelemahan di Bidang Pertahanan
- Isu Hankam, Prabowo Tambah Anggaran Militer, Jokowi Perkuat Kekuatan
- Saling Curhat, Prabowo Difitnah Bela Khilafah, Jokowi Dituding Komunis
- Prabowo Tegaskan Bela Pancasila Hingga Titik Darah Terakhir
- Paparkan Visi Misi, Jokowi Ingin Wujudkan 'Pemerintahan Dilan'
- Jelang Debat, Prabowo Fokus Pada Tata Kelola Pemerintahan
- Isu Khilafah Hanya Untuk Meningkatkan Elektoral
- Pemilu Tak Ganggu Kinerja DPRD Kabupaten Bekasi
0 Comments