Pihak Keamanan Stasiun Tambah Personel Untuk Reuni 212
JAKARTA, DAKTA.COM - Sejumlah peserta Reuni Akbar 212 hari ini mengatakan kalau Reuni Akbar 212 kali ini lebih ramai oleh para peserta yang datang dari segala penjuru daerah.
Dari pantauan Dakta, pihak keamanan di sekitar Stasiun Gambir terlihat kewalahan. Seorang satpam Stasiun Gambir bernama Joko, mengatakan bahwa untuk menyambut Reuni Akbar 212 kali ini diturunkan personel tambahan dari Stasiun Juanda dan Gondangdia masing-masing sebanyak tujuh orang.
"Petugas keamanan yang bertugas biasanya hanya 20 orang, tetapi kali ini untuk Reuni Akbar 212 bisa mencapai 50 orang petugas keamananan," ujarnya.
Pihak keamanan di area sekitar Monas juga terus ditambah. Para personel diturunkan untuk menertibkan Reuni Akbar 212. Tidak hanya dari pihak kepolisian, tetapi juga dari ormas, yayasan, serta komunitas Islam yang turut membantu.
Peserta Reuni Akbar 212 juga memadati area Stasiun Gambir untuk memaksimalkan fasilitas yang disediakan salah satunya kursi relaksasi
"Mereka bersemangat menyerukan bela islam sambil membentangkan bendera tauhid," pungkas Joko.** (Aji)
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments