Rabu, 14/11/2018 13:32 WIB
DVI Identifikasi 85 Korban Lion Air JT 610
JAKARTA, DAKTA.COM - Tim Disaster Victim Identification Pusat Kedokteran dan Kesehatan (DVI Pusdokkes) Polri telah mengidentifikasi sebanyak 85 jenazah korban kecelakaan pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT-610 yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat hingga Rabu (14/11) pukul 08.00 WIB atau h+17 pascakejadian.
Total korban yang teridentifikasi itu terdiri dari 64 jenazah berjenis kelamin laki-laki dan 21 jenazah lainnya berjenis kelamin perempuan.
"Teridentifikasi 85 individu," kata Kepala Bidang DVI Pusdokkes Polri Komisaris Besar Lisda Cancer dalam siaran pers, Rabu (14/11).
Lisda mengatakan sampai saat ini RS Polri telah menerima total 195 kantong jenazah. Seluruhnya, menurut dia, sudah diperiksa oleh tim DVI Polri. **
Sementara itu, untuk data antemortem yang sudah dilaporkan sebanyak 256 pelapor. Secara rinci, data antemortem diterima dari RS Polri sebanyak 213 pelapor dan dari Polda Bangka Belitung sebanyak 43 pelapor.
"Jumlah data antemortem yang teverifikasi adalah 189," ujar Lisda.
Sebelumnya, Lisda mengaku pihaknya akan tetap mengecek sampel DNA korban kecelakaan pesawat Lion Air PK-LQP meski bagian tubuh sudah rusak.
Dia menuturkan sampel DNA korban bakal terus berkurang baik kualitas maupun kuantitasnya seiring berjalannya waktu.
"Busuk [kendalanya], tentunya namanya ini kan terendam air, nah udah lama juga," ujar Lisda di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (12/11).
Lisda mengatakan pihaknya bakal terus mencari sampel DNA dari bagian-bagian tubuh yang belum membusuk. **
Editor | : | |
Sumber | : | CNN Indonesia |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments