Kamis, 15/03/2018 10:38 WIB
Kemenag RI : Moderasi Agama Cara Efektif Bersinergi dengan Umat
JAKARTA_DAKTACOM : Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) menggelar Pelatihan Indepth Reporting Kebimasislaman bagi Media Online di Indonesia.
Acara diselenggarakan di Hotel Lumire, Jalan Senen Raya Blok A No.135, Jakarta Pusat, Rabu hingga Jumat, tanggal 14 Maret sampai 16 Maret 2018.
Dalam kesempatan ini, Kementerian Agama RI melalui Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Data, dan Informasi, Mastuki menyampaikan situasi umat di era digital saat ini. Ia menyampaikan populasi umat Islam meningkat dengan porsi terbesar pada kelompok usia yang dominan pengguna media sosial.
"Saat ini literasi keagamaan dari zaman ke zaman terus berubah, situasi saat ini berbeda dengan tahun 90'an, muncul urban religousity dengan cara beragama instan," papar Mastuki kepada peserta acara, Kamis (15/3).
Bahkan, menurut Mastuki tokoh agama saat ini tak lagi otoritatif, agama jadi komoditi industri hiburan, dan marak gejala transnasional
"Sikap umat saat ini rentan disorientasi dan gegar budaya akibat serbuan banalitas, fatalitas, dan manipulasi informasi," tegas Mastuki.
Ia mengatakan, zaman milenial saat ini situasi umat jika dilihat dari aspirasi publik, menuntut pelayanan publik berbasis teknologi dan berkicau di media sosial.
Menyikapi situasi umat saat ini yang masuk era digital, Ia menambahkan Moderasi Agama ditawarkan Kementerian Agama RI untuk diterapkan dalam rangka bersinergi dengan umat.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Radio Dakta |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments