Senin, 12/03/2018 14:10 WIB
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab Tegaskan Tidak Ada Perpecahan GNPF Ulama
JAKARTA_DAKTACOM : Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab menegaskan tidak ada perpecahan atas perubahan struktur kepengurusan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama yang baru.
Hal itu mengemuka dalam konferensi pers yang digelar siang ini (12/3) di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Habib Rizieq melalui sambungan audio streamingnya menyampaikan turut memberikan dukungan atas perubahan struktur kepengurusan GNPF Ulama yang kini dipimpin oleh M. Yusuf Martak sebagai Ketua dan M. Al Khaththath sebagai Sekjen, menggantikan peran Bachtiar Nasir dan Zaitun Rasmin.
"Perubahan struktur kepengurusan ini adalah hal biasa dalam setiap organisasi, bukan berarti ada perpecahan, dan tidak membuat tujuan GNPF Ulama melenceng dari cita-cita awal untuk meneruskan perjuangan umat Islam," tegasnya.
Habib Rizieq juga menyatakan bahwa perubahan ini atas dasar kesepakatan bersama dengan seluruh pengurus sebelumnya.
"Jadi jika ada yang mengatakan bahwa GNPF Ulama terpecah, itu berita bohong yang ingin menghancurkan semangat kita untuk terus berada di belakang para ulama, terlebih sekarang kerap terjadi penyerangan terhadap mereka," tegasnya.
Sebelumnya Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama ini berawal dari kasus penistaan agama yang dilakukan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang pada akhirnya memunculkan suatu gerakan umat Islam secara menyeluruh dalam Aksi Bela Islam 411 dan 212.
Pada akhirnya, kasus penistaan agama ini menjebloskan Ahok ke dalam kurungan penjara dengan vonis selama 2 tahun.
Reporter | : | |
Editor | : | Dakta Administrator |
- DKI Berubah Jadi DKJ, 3 Juta KTP Warga Jakarta Bakal Diganti Tahun Ini
- UMKM Batik Dinilai Memerlukan Ekosistem yang Kondusif di Pasar Digital
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
0 Comments