Jum'at, 21/07/2017 10:00 WIB
Terobos Trotoar, Siap-siap Ditegur Satpol PP Wanita
BEKASI_DAKTACOM: Walikota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan akan menindak tegas para pengemudi sepeda motor yang menerobos jalur pejalan kaki atau trotoar di Kota Bekasi.
Ia berencana mengerahkan anggota Satpol PP wanita untuk menegur pengendara sepeda motor yang melewati jalur pejalan kaki.
"Nanti akan saya turunin anggota Satpol PP, terutama anggota yang wanita. Biar nanti malu ditegur sama perempuan," ujar Rahmat saat ditemui di Bekasi, Kamis (20/7).
Rahmat menegaskan, sejauh ini bukan tindakan hukum yang akan diterapkan kepada pesepeda motor yang naik ke trotoar. Satpol PP akan berjaga untuk melarang pesepeda motor yang hendak masuk ke jalur pejalan kaki dan menegur mereka.
“Mereka harus ditindak tegas, tapi bukan tindak hukum. Harus diinformasikan ke mereka,” ujar
Ia menjelaskan, fungsi dibangunnya jalur pedestrian ini adalah untuk kenyamanan warga Kota Bekasi. Warga diberikan fasilitas yang lebih nyaman untuk berekspresi dan beraktivitas.
“Perilaku pengendara sepeda motor ini harus dikembalikan kepada budayanya. Karena sudah jelas pedestrian untuk pejalan kaki,” kata Rahmat.
Nantinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi akan menertibkan jika masih ada pengemudi yang bandel. Selain itu, Rahmat juga mengatakan saat sore hari memang jalur pedestrian tersebut sering menjadi tempat beristirahat para ojek online.
Ia mengatakan, diperbolehkan beristirahat dan duduk di bangku yang ada di jalur pedestrian. Namun, sebaiknya motor mereka tidak disimpan di jalur pedestrian.
Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hero Bachtiar juga mengatakan hal yang sama, bahwa pengemudi sepeda motor di jalur pedestrian harus ditindak tegas.
“Kalau dia sudah melalui alur jalan yang bukan pada peruntukkannya, polri harus menindak tegas karena itukan bukan jalurnya dia. Jadi mungkin nanti jajaran lantas dan polsek akan saya perintahkan untuk standby di sana mensterilkan lokasi tersebut,” kata Hero.
Hero juga mengatakan hal tersebut sering terjadi di jam-jam sibuk seperti pagi dan sore hari. Akan tetapi, kata Hero, polisi tidak bisa menindak semua pengemudi, sebab akan membuat lalu lintas lebih tersendat.
Solusinya, Hero akan menempatkan lebih banyak petugas di area pedestrian yang sering dilintasi motor, sehingga tidak ada lagi yang melanggar, juga mengurai kemacetan tersebut.
Editor | : | |
Sumber | : | Kompas.com |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments