Kongres Koperasi Akan Lahirkan Rekomendasi Reformasi
MAKASAR_DAKTACOM: Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM meminta kepada peserta Kongres Koperasi ke-3 di Makassar - Sulawesi Selatan yang diselenggarakan hari ini (13/7) untuk memberikan rekomendasi terhadap reformasi koperasi. Dengan rekomendasi tersebut, nantinya akan dijadikan bahan masukkan bagi pemerintah dalam pengembangan dan pemberdayaan koperasi.
Agus Muharram Sekertaris Kementerian Koperasi dan UKM dalam kata sambutannya mengatakan, Kongres Koperasi ke - 3 ini sangat penting apalagi dalam kongres ini dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Koperasi Indonesia dari deerah, wilayah dan pusat.
Ditengah acara tersebut, Agus juga memaparkan tentang kebijakan kebijakan yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam melakukan reformasi koperasi. Yang terdiri dari Pertama, adalah rehabilitasi. Rehabilitasi dilakukannya dengan memangkas jumlah koperasi di Indonesia. Koperasi-koperasi yang tidak aktif dan tidak jelas kegiatannya dicabut izinnya.
Kedua adalah reorientasi. Kini pembangunan koperasi tidak lagi diorientasikan pada peningkatan jumlah koperasi, tapi berorientasi pada peningkatan kualitas koperasi. Koperasi tidak perlu banyak, tapi yang penting bisa memberikan manfaat pada lebih banyak anggota.Ketiga adalah pengembangan koperasi. Pengembangan dilakukan dengan membuat pengelolaan koperasi lebih bagus sehingga usaha koperasi bisa semakin besar.
Dengan adanya reformasi koperasi inilah, Agus menyakini, bahwa peran dan kontribusi koperasi kedepan akan lebih baik. "Maka dari itu saya meminta rekomendasi kongres ini sama sama memiliki visi yang sama dalam memperjuangkan Koperasi Indonesia.[Agus Y]
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Radio Dakta |
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
- INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI HARUS BERLANJUT DENGAN PEMBENAHAN
- Nama Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
0 Comments