Rabu, 14/06/2017 14:45 WIB
Pembahasan Isu Krusial RUU Pemilu Diharapkan Selesai Hari Ini
JAKARTA_DAKTACOM : Anggota Pansus RUU Pemilu dari F-PKS, Sutriyono berharap pembahasan lima isu krusial akan selesai pada hari ini.
Sutriyono mengaku khawatir pembahsan RUU Pemilu mengalami keterlambatan bila pemerintah kembali tidak hadir dalam rapat pansus hari ini.
"Apalagi mengingat waktu proses pelaksanaan Pemilu sudah semakin dekat, dikhawatirkan nanti mengganggu pelaksanaan Pemilu" ungkapnya pada Rabu (14/6) di Senayan, Jakarta.
Sutriyono menambahkan kehadiran pemerintah sangat penting mengingat saat ini pansus sudah memasuki pembahasan isu-isu krusial yang harus diputuskan bersama seperti sistem Pemilu, ambang batas parlemen (Parliamentary Threshold), metode konvensi suara ke kursi di Parlemen, ambang batas pencapresan (Presidential Threshold), dan jumlah kursi di setiap daerah pemilihan.
"Kelima isu ini harus segera dicari titik temunya, karena masing-masing fraksi di DPR maupun pemerintah memiliki pandangan yang berbeda terkait lima isu tersebut"
Salah satu isu penting terkait sistem Pemilu, baik pemerintah maupun fraksi-fraksi di DPR mempunyai pandangan berbeda.
"Dari draf pemerintah menginginkan sistem terbuka terbatas, sementara fraksi Partai Golkar dan PDIP menginginkan tertutup, sisanya ingin terbuka, ini perlu dibahas bersama" tutupnya.
Menurut rencana, hari ini, Rabu (14/6) kembali digelar rapat kerja antara Pansus RUU Pemilu dengan pemerintah yang sebelumnya tertunda karena perwakilan pemerintah tidak hadir pada Selasa (13/6) kemarin.
Reporter | : | |
Editor | : | Dakta Administrator |
- Pasangan Heri - Sholihin Komitmen Bangun Perubahan Untuk Kota Bekasi
- Setia Prabowo: Bersyukur Jika Romo Syafi’i Terpilih di Kabinet Zaken Prabowo
- Pasangan Heri - Sholihin Deklarasi Maju Pilkada Bekasi, Ini Janjinya
- Din Syamsuddin Rencanakan Aksi Besar dengan Dukungan TNI untuk Bela Palestina
- Peringati HUT Golkar ke 59 DPD Golkar Kota Bekasi Ajak Para Kader dan Simpatisan Bershalawat
- PKS Kota Bekasi Sesalkan Sikap Pemkot Batalkan Penggunaan Stadion Patriot
- Resmi Gabung PPP, Sandiaga Ngaku Ikhlas Jika tak Diusung Jadi Bakal Cawapres
- Buntut Gibran-Prabowo, PDIP Atur Kader Kepala Daerah Terima Tamu
- Dukung Prabowo, Jokowi Pressure Megawati?
- Maksimal Perjuangkan Aspirasi, Anggota Dewan Ushtuchri Tuai Pujian Konstituen
- Jokowi: Menteri Nasdem Bisa Direshuffle
- Jokowi Tidak Akan Dukung Prabowo
- Warga Jabar Puas Pada Kinerja Ridwan Kamil
- Dewan Mahfudz Abdurrahman Berbagi 10 Ribu Bingkisan Lebaran
- Jika Pemilu Ditunda, Aktivis 98 Siapkan Pemerintahan Transisi
0 Comments