Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 14/06/2017 08:30 WIB

RRI Didorong Bersaing dengan Radio Swasta

Ilustrasi siaran radio
Ilustrasi siaran radio
JAKARTA_DAKTACOM: Anggota Komisi I DPR Martin Hutabarat mendorong agar Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) untuk dapat bersaing dengan radio-radio swasta. Apalagi, dengan adanya dukungan anggaran dari negara, serta klaim Direksi LPP TVRI yang mengatakan jaringan siaran RRI telah menjangkau 85 persen masyarakat Indonesia.
 
“Kami minta RRI beberbenah diri, karena persaingan dengan radio swasta semakin sengit. RRI ini kan milik rakyat, dan anggarannya hampir semua dibiayai oleh negara. Sebelum ada radio swasta, RRI sudah hadir menyuarakan berita-berita kepada masyarakat,” kata Martin, saat RDP dengan Dewan Pengawas dan Direktur Utama LPP RRI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6).
 
Politisi F-Gerindra itu menambahkan, dengan adanya pengalaman yang cukup panjang, serta jaminan anggaran dari negara, seharusnya RRI mampu bersaing. Menurutnya, kunci utama agar RRI diminati oleh pendengar adalah memperbaiki kualitas isi siaran. Ini menjadi tugas Dewas dan Direksi RRI.
 
“Direksi RRI menjelaskan bahwa 85 persen populasi masyarakat itu sudah tercover jangkauan siaran RRI. Namun dari angka itu berapa yang mendengar siaran RRI? RRI harus membuat survey, berapa persen yang mendengarkan RRI. Jangan-jangan dibawah 10 persen. Kalau kualitas siaran tidak diperbaiki, maka akan sulit memikat pendengar,” tegas Martin.
 
Sehingga menurut Martin, perlu dipertimbangkan secara matang terkait permintaan Direksi RRI untuk menambah jumlah pemancar, maka akan sia-sia jika tidak diimbangi dengan perbaikan kualitas siaran.
 
“Kita akan dukung RRI untuk tingkatkan kualitas siaran. Tidak perlu pembangunan infrastruktur yang besar, tapi kualitas siaran yang harus ditingkatkan. Sehingga kalau mau menambah pemancar, harus dipertimbangkan,” imbuh politisi asal dapil Sumatera Utara itu.
Editor :
Sumber : dpr.go.id
- Dilihat 1746 Kali
Berita Terkait

0 Comments