Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 09/05/2017 07:00 WIB

Warga Muara Bakti Tuntut Janji Pabrik CL

Warga Muara Bakti Tuntut Janji Pabrik CL
Warga Muara Bakti Tuntut Janji Pabrik CL
CIKARANG_DAKTACOM: Ratusan warga Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan melakukan aksi unjuk rasa terhadap PT Cikarang Litrindo (CL) didepan Gedung PGRI, Senin (8/5).
 
Dalam aksinya, warga menyampaikan rasa keberatannya terhadap keberadaan PT CL yang dinilai mengganggu pemukiman warga lantaran limbah polusi yang dihasilkan PT CL dan mencemari lingkungan warga.
 
"Kami sangat merasa terganggu dengan keberadaan PT CL. Lingkungan kami jadi tercemar. Anak-anak jadi pada sesak nafas karna asap pabrik. Ditambah sikap PT CL yang arogan dan egois," ujar salah satu warga Kampung Mas, Desa Muara Bakti, Ety kepada Wartawan ditengah-tengah aksi.
 
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan, PT CL pernah memberikan janji berupa lowongan pekerjaan dan mempekerjakan warga pribumi. Namun nyatanya, selama ini warga masih susah mendapat pekerjaan.
 
"Dulu katanya warga pribumi mau dikasih pekerjaan di PT CL, tapi nyatanya orang-orang luar Bekasi yang kerja disana," keluhnya.
 
Lebih lanjut, Ety juga mengungkapkan bahwa selama ini tidak ada kontribusi nyata yang diberikan PT CL kepada warga setempat. Program CRS yang seharusnya menjadi hak wargapun belum pernah dirasakan warga.
 
"Boro-boro CRS, kompensasi saja tidak ada. Memang sih, PT CL suka ngasih vitamin saat Posyandu, tapi sebelum ada PT CL juga pogram posyandu memang sudah ada. Jadi, kalo memang gak bisa ngasih manfaat buat warga mending pindah saja," tegasnya.
 
Ety juga menyampaikan, selama ini Kepala Desa (Kades) Muara Bakti dinilai kurang tanggap terhadap keluhan warga terhadap PT CL.
 
"Lurahnya saja awang-awangan kalo kita ngadu soal PT CL. Kita juga sudah sering nyamperin lurah dirumahnya, tapi lurahnya suka gak ada, susah ditemuin," ungkapnya.
 
Disisi lain, Kepala Desa (Kades) Muara Bakti, Asmawi menampik jika ada warga yang mengatakan bahwa dirinya tidak tanggap terhadap aduan warga.
 
"Warga yang mana yang ngadu sama kita ? Saya sebagai kepala desa juga mau dihargai sama warganya. Tapi kalo ini menyangkut urusan PT CL ya saya bisa apa ? Kan bukan saya yang punya kebijakan," tegasnya dalam kesempatan yang sama.
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 2536 Kali
Berita Terkait

0 Comments