Kamis, 09/03/2017 12:00 WIB
Bapenda Kota Bekasi Kejar Target PAD Triwulan Pertama 2017
BEKASI_DAKTACOM: Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi targetkan realisasi PAD pada triwulan pertama sampai 25 persen.
"Kita terus berupaya memperluas jaringan serta menerapkan system online dalam mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD). Perolehan terendah PAD pada triwulan pertama ini pada sektor Pajak Bumi Bangunan (PBB), Pajak Penerangan Jalan dan Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan," ungkap Aan suhanda Kepala Bapenda, Kamis (9/3).
Terpisah Sekretaris Bapenda Kota Bekasi Ali Fauzi mengatakan, pihaknya terus melakukan upaya dalam menggalih potensi sektor-sektor kebocoran PAD. Dalam perolehan pada triwulan pertama tahun ini, masih normal tapi nantinya diharapkan supaya bisa mencapai target.
Berdasarkan data perolehan PAD pada triwulan pertama tahun ini, untuk Pajak Hotel dengan target 2017 Rp25.830.412.500 sedangakan realisasi Rp3.855.771.129 atau 14,19 persen, target Pajak Restoran Rp227.428.643.200 sedangakan realisasi Rp37.165.187.789 atau 16,34 persen, target Pajak Hiburan Rp44.153.116.200 sedangkan realisasi Rp8.191.834.779 atau 18,55 persen, target Pajak Penerangan Jalan Rp435.474.000 dengan realisasi Rp38.652.375 atau 8,8 persen
Sedangkan, target Pajak Parkir Rp33.140.483.800 sedangkan realisasi Rp4.972.593.403 atau 15,00 persen, target Pajak Air Bawah Tanah Rp13.166.907.500 sedangkan realisasi Rp 1.464.178.474 atau 11,12 persen, target Pajak Bumi Bangunan (PBB) Rp275.118.573.000 sedangkan realisasi Rp5.096.240.610 atau 1,85 persen, target Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan Rp351.738.842.300 sedangkan realisasi Rp35.489.082.810 atau 10,09 persen. Sedangkan, Pendapatan Denda Pajak realisasi Rp926.862.880 dan Pendapatan Lainya realisasi Rp342.980.603.
“Memang saat ini ada tiga sektor yang realisasinya masih rendah, tapi kita tetap upayakan supanya semuanya mencapai target. Dan menjadi tugas penting Bapenda juga bisa menggalih pontensi sektor kebocoran PAD,” ujar Ali
Menurutnya, kemajuan serta proses pembanguan sebuah kota itu sangat bergantung terhadap PAD daerah tersebut. Oleh karenanya, kata dia, upaya peningkatan serta mengurangi pontensi kebocoran PAD menjadi tugas penting dalam memajukan Kota Bekasi.
“Mudahan-mudahan tahun ini kita bisa mencapai target dan berbagai upaya akan terus kita lakukan dalam peningkatan PAD ini,” tandasnya.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments