Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Senin, 06/03/2017 11:00 WIB

Djarot Nilai KPU DKI Tidak Profesional

Djarot Saiful Hidayat
Djarot Saiful Hidayat
JAKARTA_DAKTACOM: Wagub DKI Jakarta, Djarot SH menuding pihak KPU DKI Jakarta tidak profesional dalam menggelar acara penetapan paslon putaran kedua.
 
Djarot menjelaskan alasan dirinya melakukan walk out dari rapat pleno KPU DKI Jakarta untuk menetapkan paslon yang akan maju pada putaran kedua adalah karena molornya acara selama satu jam dari waktu yang telah ditentukan.
 
"Ini zaman teknologi canggih gini kok masih miss komunikasi gimana? Nggak perlu ada itu miss komunikasi, pasti dia tahu kedatangan kami. Kalo memang dia disiplin waktu itu masa jam 7 lewat 10 kok nggak ada orang di ruang VIP lho," katanya pada Senin (6/3).
 
Meskipun begitu, Djarot mengaku tidak ingin memperpanjang masalah dan hanya memperingatkan agar KPU DKI Jakarta lebih profesional dalam menggelar acara.
 
"Publik biar bisa menilai kan profesionalitas mereka dalam menggelar acara. Jadi tidak benar kalo ada miss komunikasi. Saya sudah tiba sejak awal di ruang VIP kok bisa nggak tahu," jelasnya.
 
Pada rapat pleno KPU DKI Jakarta Sabtu malam lalu di Hotel Borobudur memang sempat memunculkan sebuah insiden. Paslon petahana Ahok-Djarot memutuskan walk out dari acara lantaran dinilai molor dari jadwal.
 
Saat itu, ada tiga agenda, yakni rapat pleno terbuka penetapan peserta Pilgub DKI putaran kedua, penyerahan nomor urut pasangan calon untuk putaran kedua, dan launching tahapan Pilgub DKI putaran kedua.
 
Meski demikian, acara tetap berlangsung dan menetapkan paslon Ahok-Djarot dan Anies-Sandi kembali bertarung pada putaran kedua Pilgub DKI Jakarta pada 19 April mendatang.
Reporter :
Editor :
- Dilihat 1683 Kali
Berita Terkait

0 Comments