Selasa, 31/01/2017 10:00 WIB
Massa Umat Islam Kembali Kawal Kasus Ahok
Suasana jelang Persidangan Ahok di luar Kantor Kementan
JAKARTA_DAKTACOM: Massa umat Islam kembali melakukan aksi orasi dalam mengawal lanjutan sidang penistaan agama di Gedung Kementan.
Dari atas mobil komando, para orator dari berbagai aliansi umat islam menyuarakan keprihatinannya atas penegakan hukum di Indonesia yang makin jauh dari keadilan.
"Hal ini terbukti dari adanya upaya mengkriminalisasi para ulama dengan menetapkan Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab menjadi tersangka atas dugaan penghinaan terhadap lambang negara Pancasila oleh Polda Jabar. Sementara kasus penistaan agama ini masih berlarut-larut," ucap salah seorang orator, Selasa (31/1).
Para massa dari kedua belah pihak baik dari pembela islam maupun pendukung Ahok sudah tidak sebanyak saat masa-masa awal persidangan, meskipun begitu aparat kepolisian tetap melakukan pengamanan maksimal dengan memblokade jarak sekitar 300 meter menggunakan kawat berduri untuk memisahkan massa antara kedua belah pihak.
Sementara itu dalam agenda sidang hari ini akan menghadirkan lima orang saksi yakni Ketum MUI, Maruf Amin, anggota KPU DKI Jakarta, Dahlia Umar. Dan tiga orang saksi yg hadir dalam acara di Kep Seribu atas nama Zainuddin, Beni, dan Ibnu Baskoro.
| Reporter | : | |
| Editor | : |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments