Rabu, 04/01/2017 15:30 WIB
Pihak Grand Kamala Lagoon Tepis ada Kesalahan Konstruksi
BEKASI_DAKTACOM: Tangga darurat dari lantai 32 menuju lantai 33 di lokasi proyek pembangunan Apartemen Grand Kemala Lagoon Jalan KH Noer Ali Bekasi Selatan Kota Bekasi Jawa Barat runtuh, Rabu (4/1) pukul 01.00 WIB. Pelaksana proyek pembangunan apartemen, PT Pembangunan Perumahan (PT PP), menepis ada kesalahan pemasangan konstruksi tangga.
Tangga berbahan precast di Tower Emerald apartemen tersebut runtuh secara beruntun dari lantai 32 sampai ke lantai basement. Ketinggian dari lantai 32 sampai basement diperkirakan hampir 100 meter. Satu pekerja atas nama Fajar Sidiq (21 tahun) masih terjebak di lokasi reruntuhan puing antara ground floor dan basement. Proses evakuasi hingga kini masih berlangsung di lokasi.
Officer Safety Health and Environment Apartemen Grand Kamala Lagoon, Priyo Leksono, mengatakan dugaan penyebab peristiwa ini sedang diselidiki. Lokasi masih sangat berbahaya sehingga hanya pihak-pihak tertentu yang diperbolehkan masuk. Dikhawatirkan, masih ada puing yang jatuh dari lantai atas.
"Dugaan penyebabnya sedang diselidiki. Kalau rapuh nggak, karena baja. Mungkin ada sesuatu belum kami temukan, sedang kami selidiki dengan Kapolsek dan jajaran," tutur Priyo Leksono di lokasi kejadian, Rabu (4/1). Seluruh proses pembangunan dihentikan sambil menunggu berlangsungnya proses evakuasi.
Priyo menguraikan, terdapat dua tower di lokasi pembangunan apartemen Grand Kamala Lagoon yang dikerjakan salah satu BUMN ini. Yakni, tower 1 yang proses pembangunannya sudah mencapai 60 persen, dan tower 2 yang baru mencapai 10 persen. Kejadian ini berada di tower 1 atau tower Emerald. Tangga tersebut merupakan tangga precast yang terbuat dari beton.
Menurut Priyo, ada enam pekerja proyek yang saat itu berada di lokasi kejadian. Satu pekerja di bagian pengelasan, sedangkan satu pekerja lain bertugas memasang precast. Kejadiannya, setelah tangga precast dipasang, saat akan dicabut sling-nya jatuh mengenai sambungan las-lasan tangga darurat tersebut, kemudian secara beruntun mengenai tangga-tangga di bawahnya.
"Faktor domino kalau yang satu ketiban, otomatis yang lain akan ikut (roboh). Kesalahan pemasangan sangat kecil karena di sana ada yang mengawasi langsung," lanjut dia. Ia menandaskan, proses pembangunan dihentikan sementara untuk keperluan evakuasi dan penyidikan.
Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Bayu Pratama Gubunagi menegaskan pihaknya juga belum dapat menjelaskan penyebab pasti peristiwa ini. Hingga kini, sudah ada tiga orang saksi yang dimintai keterangan. Ia memperkirakan butuh 2 - 3 pekan proses penyidikan untuk mengungkap penyebab pasti runtuhnya tangga tersebut.
"Sudah ada beberapa orang saksi mata, baik dari pekerjanya langsung maupun bagian penanggung jawab proyek yang sedang kami mintai keterangan di Polsek Bekasi Selatan. Dugaan kelalaian kami belum berani menyampaikan, proses masih berlangsung," ucap Bayu Pratama.
Menurut Bayu, masih terlalu dini untuk menyampaikan penyebab kecelakaan ini. Pihaknya perlu memintai keterangan dari pelaksana proyek, bahkan mungkin perlu ada audit independen terlebih dahulu yang diperkirakan akan menyita waktu cukup lama. Petugas di lapangan konsentrasi untuk mengevakuasi korban yang masih terjebak.
Kapolsek Bekasi Selatan berjanji akan menyampaikan hasil pemeriksaan secara terbuka. Untuk diketahui, apartemen mewah yang berada di sisi saluran air Kalimalang ini sekarang masih dalam proses pemasaran. Soft launching apartemen Grand Kamala Lagoon baru saja berlangsung awal Desember 2015 silam. Sudah ada beberapa warga yang membeli unit apartemen ini.
Reporter | : | |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments