Kamis, 22/12/2016 08:00 WIB
Oknum BPBD Kota Bekasi Diketahui Minta Sumbangan Liar
BEKASI_DAKTACOM: Seorang oknum pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi nekat meminta sumbangan ke perusahaan swasta untuk memperkaya diri sendiri.
Hingga saat ini, pegawai yang berinisial P (30) tersebut sudah dilaporkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bekasi untuk pemberian sanksi.
"Yang bersangkutan sudah tidak masuk selama sebulan dan kasusnya sudah kami laporkan ke BKD," kata Sekretaris BPBD Kota Bekasi Asep Haryanto pada Rabu (21/12).
Asep mengatakan, kasus ini mencuat saat salah seorang pengusaha di wilayah setempat menghubungi kantornya untuk mengkonfirmasi proposal sumbangan pada pertengahan Oktober lalu.
Saat mendapat telepon itu, kata Asep, pegawai BPBD yang ada di kantor terkejut dan melaporkan hal ini ke Kepala BPBD.
"Kami lalu memanggil P untuk memastikannya dan ternyata benar, dia meminta sumbangan untuk kepentingan diri sendiri," ujar Asep.
Asep menyayangkan dengan sikap P yang memanfaatkan lembaga pemerintah untuk memperkaya diri sendiri.
Bahkan untuk memuluskan rencananya itu, proposal yang diajukan menggunakan kop surat asli BPBD.
Hanya saja, kata dia, P sendiri yang menandatangani suratnya dengan dalih menjabat sebagai Koordinator Satgas Bencana.
Asep menambahkan, dalam proposal itu P meminta sejumlah logistik yang biasa diperlukan oleh korban bencana seperti makanan siap saji, air mineral, selimut dan sebagainya.
Padahal, kata Asep, persediaan barang tersebut masih banyak di dalam gudang. Meski begitu, dia tidak mengetahui sudah berapa lama P beraksi dan berapa banyak perusahaan yang menjadi korbannya.
"Soal berapa perusahaan yang menjadi korbannya belum kami ketahui, karena P sendiri sampai sekarang tidak masuk bekerja," katanya.
Asep menghimbau kepada masyarakat atau kalangan pengusaha untuk waspada terhadap perbuatan serupa yang mengatasnamakan lembaganya.
"Kami tidak pernah meminta sumbangan dalam bentuk apapun yang mengatasnamakan BPBD," tegas Asep.
Kabid Bina Kepegawaian pada BKD Kota Bekasi, Sajekti Rubiah menambahkan pihaknya sudah mendapat laporan terkait hal itu. Hanya saja, kata dia, laporan yang diterimanya baru sebatas lisan tanpa melampirkan surat.
"Sudah dapat laporan lisan dari BPBD terkait dugaan sumbangan liar itu," kata Sajekti.
Editor | : | |
Sumber | : | Wartakota.tribunnews.com |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments