Aksi Bela Islam 212
Pemuda PUI Kirim Ratusan Ribu Aktivis Dalam aksi Bela Islam III
JAKARTA_DAKTACOM: Gelombang aksi bela Islam terus mengalami eskalasi yang luar biasa. Di hampir seluruh daerah di Indonesia umat tumpah ruah melakukan demontrasi. Mengecam ucapan SARA Ahok. Mereka menuntuk Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) segera ditahan. Kekecewaan, umat Islam telah menjadi gelombang persatuan ummat Islam. Kyai, ustadz dan santri turun ke jalan. Umat yang beragama madzhab, organisasi kemasyarakatan, kepemudaan berdiri tegak dalam kebersmaan.
Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda PUI Raizal Arifin meminta agar proses hukum Ahok tidak dianakemaskan. “Ahok ini telah membuat gaduh publik. Umat Islam di seluruh Indonesia geram dan tersinggung dengan mulut kasarnya. Ahok harus diperlakukan setara. Tidak diistimewakan. Kasus ini menjadi bahan pertaruhan integritas aparat penegak hukum. Ingin menghentikan gelombang ummat Islam, ya penjarakan tersangka penista agama. Tidak ada pilihan lain.”
Bagi Pemuda PUI, bangsa ini dibangun dengan susah payah. Penuh dengan cucuran air mata dan darah pengorbanan. “Jangan khianati kemerdekaan ini dengan lolosnya pemecah belah bangsa. Nusantara didirikan dengan bingkai Bhineka Tunggal Ika, NKRI, Pancasila dan UUD 1945. Jangan sampai kesatuan kita ternodai oleh satu orang yang gagap memahami kesucian agama lain. Ia tidak mengenal apa itu HAM,” imbuhnya lagi.
Sekretaris Jenderal Pemuda PUI, Kana Kurniawan menilai bahwa, “arus gelombang masa ini bukan persoalan politik DKI Jakarta. Ini murni, umat tergerak hatinya karena ucapan Ahok. Mereka dari berbagai kalangan bersatu. Ini bentuk perlawanan atas ketidakadilan hukum. Jangan remehkan gelombang ini. Bisa jadi arus besar.”
“Sebagai bentuk komitmen kami terhadap pengawalan kasus ini. Pemuda PUI dan DPP PUI mengerahkan 200.000 anggota. Kami harus terdepan dalam pengawalan hukum dan persoalan kebangsaan. Aksi jutaan ummat sebagai peringatan kepada siapa pun yang melanggar hukum. Harus berhadapan dengan segala resikonya,” sambung Komandan Brigade PUI, Ahmad Wahidin.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Rilis Pemuda PUI |
- Capaian Positif Migas Kota Bekasi, Dari Balik Modal Hingga Ekspansi ke Luar Daerah
- Sidang Paripurna PRSSNI Jabar Dorong Optimisme Radio di Era Digital
- Kampung Merdeka Alfamidi Medan Diresmikan, Kenalkan Pengelolaan Sampah Lewat Budidaya Maggot
- Kapolri Bentuk Satgassus Penerimaan Negara dan Berikut Sosok yang Ditunjuk
- Jelang Puncak Haji, Prof Niam Himbau Jamaah Patuhi Jadwal Lempar Jumrah saat Di Mina
- Elemen Masyarakat Tegaskan Penolakan terhadap Aksi 20 Mei
- MUI : Jangan Sebar Berita Bohong, Fitnah dan Tidak Objektif Pada Walikota, terkait Kasus Pengadaan Alat Olahraga.
- Wamenaker Dukung Perlindungan untuk Pengemudi Ojol Jelang Aksi Unjuk Rasa Besar-besaran
- KORMI Tegaskan Komitmen Pembinaan Inorga dan Luncurkan Logo dan Maskot FORKOT IV 2025
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Usulkan Jalur Prioritas Tol untuk Transportasi Publik dalam Peresmian Rute Baru TransJabodetabek Vida–Cawang
- Kejari Kota Bekasi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Alat Olahraga
- Cegah Dimanfaatkan untuk Pragmatisme Politik, UU Zakat Kembali Digugat
- Prestasi Bulu Tangkis tak Bisa Diraih Instan
- 11 Tuntutan Buruh di May Day 2025
- Dahnil Anzar Simanjuntak Soroti Urgensi Petugas Haji Perempuan dalam Raker Komisi VIII DPR RI
0 Comments