Aksi Bela Islam 212
GIN akan Bagikan Bunga Mawar pada Aksi Damai Bela Islam III
JAKARTA_DAKTACOM: Dalam Aksi Bela Islam III, Jumat (02/12/2016) pekan ini, Gerakan Ibu Negeri (GIN) akan turut memberikan dukungan kepada umat Islam demi tegaknya hukum yang berkeadilan.
"Kami akan berikan dukungan kepada seluruh umat Islam pada saat aksi damai bela Islam III, kami memohon doa kepada Allah agar aksi kita dirahmati oleh Allah," ujar Ketua GIN Neno Warisman kepada Islamic News Agency (INA) di Cilandak, Jakarta, Selasa (29/11/2016).
Neno menjelaskan, GIN akan ikut serta bersama umat Islam pada Aksi Super Damai 212 itu dengan membagi-bagikan bunga mawar.
"Nanti saat aksi, kita ibu negeri akan membagikan bunga mawar merah kepada seluruh masyarakat," ujar Neno.
Tidak hanya itu, Neno juga menyebutkan akan ikut serta berdoa demi kebaikan bangsa.
"Kita tidak hanya membagikan bunga dengan begitu saja. Akan tetapi kita meminta agar anak negeri dilindungi oleh Allah," jelasnya.
Dengan memohon kepada Allah, ia meminta agar bangsa Indonesia selalu dirahmati dan menjadikan bangsa Indonesia berdaulat.
"Kami ingin negara ini damai, NKRI bersatu. Dengan menegakkan kalimat Allah, negara kita dapat menegakkan hukum yang berlaku secara adil," tegas Neno. [Haikal/INA]
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Islamic News Agency (INA) |
- KPK Sita Dokumen & Bukti Elektronik Terkait CSR Bank Indonesia
- Kemana Ridwan Kamil Usai Kalah di Jakarta?
- RIDO Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi
- Tinggalkan Anies, Suara PKS Makin Jeblok
- PEMERINTAH MASIH MENGABAIKAN ANGKUTAN JALAN PERINTIS
- Miftah Maulana Mundur dari Utusan Khusus Presiden Prabowo
- KONSEP GURU MENURUT MOHAMMAD NATSIR
- Baitul Maqdis Institute Sampaikan 11 Resolusi Palestina dan Dunia Islam kepada Wakil Menlu RI, Anis Matta
- Empat Alasan Mengapa UU Pengelolaan Zakat Rugikan LAZ
- IDEAS: Dana BOS Tak Cukup Angkat Kesejahteraan Guru Honorer
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
- UMKM Pertanian-Perikanan yang Utangnya Dihapus
- Kebijakan Dan “Potensi Keuntungan”, Sepatutnya Tidak Digunakan Dalam Tindak Pidana Kerugian Keuangan Negara
- INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI HARUS BERLANJUT DENGAN PEMBENAHAN
- Nama Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
0 Comments