Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 22/11/2016 15:30 WIB

Warga Desak Tumai Mundur dari Ketua DPRD Kota Bekasi

Komite Pemuda Patriot Peduli Pembangunan desak Tumai mundur
Komite Pemuda Patriot Peduli Pembangunan desak Tumai mundur
BEKASI_DAKTACOM: Ratusan massa Komite Pemuda Patriot Peduli Pembangunan yang terdiri dari pemuda dan mahasiswa menuntut Ketua DPRD Kota Bekasi, Tumai, mundur dari jabatannya karena dianggap mempolitisasi penggusuran bangli yang di lakukan Pemerintah setempat.
 
"Tumai sangat pandai berpolitik hingga masyarakat korban penertiban juga dipolitisasi agar menolak program pembangunan Pemerintah Kota Bekasi," cetus Tomy, salah seorang pengunjukrasa dalam orasinya, Selasa (22/11).
 
Alasan desakan mundur ketua DPRD oleh demonstran, karena kinerjanya yang dianggap tidak sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi sebagai wakil rakyat dan menyebabkan kekisruhan antara masyarakat dengan pemerintah.
 
Menurutnya, DPRD diharamkan mempolitisasi program pemerintah yang bertujuan untuk kepentingan masyarakat luas.
 
"Satu kata "Mundur" dari jabatan ketua dewan," tegasnya saat menggelar aksi di gedung DPRD Kota Bekasi.
 
Aksi tersebut berkenaan dengan adanya dugaan politisasi oleh beberapa fraksi terhadap program penertiban bangunan liar di wilayah Bekasi Selatan, Jatiasih dan Bekasi Utara.
 
Beberapa fraksi diantaranya F-PDIP, F-Gerindra, F-PPP, F-Hanura dan F-Demokrat berencana menggelar angket untuk membentuk Pansus terkait penertiban bangunan liar.
 
"Pansus tidak relevan digelar karena proses penertiban sudah sesuai prosedur. Seharusnya DPRD sebagai bagian dari pemerintahan tidak mempolitisasi persoalan ini," ujar koordinator aksi, Rino disela aksi.
 
Ia menegaskan, Komite Pemuda Patriot Peduli Pembangunan menolak pembentukan pansus oleh DPRD Kota Bekasi dan menuntut agar tidak mempolitisasi langkah pemerintah Kota Bekasi dalam melakukan pembangunan.
Reporter : Warso Sunaryo
Editor :
- Dilihat 1655 Kali
Berita Terkait

0 Comments