Kamis, 10/11/2016 14:41 WIB
Walikota: Penertiban Bangli di Pekayon Guna Amankan Aset Negara
BEKASI_DAKTACOM: Walikota Bekasi Rahmat Effendi menepis tudingan adanya pihak ke tiga dibalik pengusuran yang merupakan langkah pengamanan aset negara lahan Perum Jasa Tirta II yang selama puluhan tahun di manfaatkan warga sebagai rumah tinggal.
"Ini apa lagi, kemarin bilang nggak ada kordinasi atau ijin dari Perum Jasa Tirta atas pembongkaran bangli. Kan sudah dijawab lewat surat yang menyatakan bahwa pengusuran merupakan pengamanan aset negara dan nggak harus izin. Itu jawaban resmi Perum Jasa Tirta II," ungkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi menanggapi tudingan sejumlah pihak yang menyatakan ada kepentingan pengusaha dibalik pengamanan aset.
Pihaknya meminta agar semua pihak dapat melihat persoalan penertiban SS Pekayon Jaya Bekasi Selatan dengan jernih.
Bahwasanya pengusuran dilakukan karena selama ini warga membangun di atas lahan negara. Dan Pemerintah Kota Bekasi saat ini akan mengunakan lahan tersebut sebagai jalan raya penghubung agar dapat mengurangi kemacetan dan mempermudah warga dalam beraktifitas.
"Pak Tanjung itu kan paham sebenarnya jika saat ini kota Bekasi masih banyak butuh akses jalan. Jadi harus diluruskan statemennya, kemarin ada yang nuduh nyerobot lahan sudah terjawab, jasa tirta clear ,sekarang ritel -ritel yang mana, ada juga mau buat jalan tembus dan mereka juga nanti menikmati juga jalan tembus tersebut jika sudah jadi," kata nya lagi.
Wali juga meminta agar semua pihak tidak memperkeruh suasana. Saat ini Pemerintah juga sedang mengusahakan agar seluruh warga yang terimbas penertiban dapat tinggal di Rusunawa jalan Baru Underpas, namun tinggal penyambungan saluran listrik dari PLN. Bahkan surat pengajuan pembangunan Rusunawa di daerah kelurahan Sumur Batu, Bantar Gebang juga sedang di upayakan.
"Saat ini kita semua sedang mencari solusi. Tapi yang paling dibutuhkan adalah Jalan. Dan kita akan bangun beberapa tower Rusunawa lagi untuk warga yang kurang mampu," katanya.
Hal Senada di ungkap Kepala Seksi Penataan Bangunan Dinas Tata Kota Bekasi jika penggusuran bangli semata-mata untuk pembuatan akses jalan dan tidak ada kepentingan lain apalagi kepentingan Pengusaha.
"Ini murni untuk pembangunan jalan tidak ada niat lain," katanya.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments