Rabu, 12/10/2016 11:30 WIB
Akom: TNI Fokus Saja Pertahankan Kedaulatan Bangsa
JAKARTA_DAKTACOM: Ketua DPR RI, Ade Komaruddin menilai kedudukan TNI saat ini sudah cukup baik sebagai alat pertahanan kedaulatan bangsa.
Menanggapi wacana kembalinya hak politik bagi prajurit TNI, pria yang akrab disapa Akom ini berpendapat bahwa posisi TNI saat ini yang tidak diperbolehkan terjun dalam politik praktis sudah cukup baik karena mereka hanya fokus dalam menjaga kedaulatan bangsa.
"Menurut saya, TNI sudah bagus dalam posisi seperti ini karena mereka hanya fokus dalam menjaga kedaulatan NKRI. Apabila TNI kembali diperbolehkan untuk ikut berpolitik, maka akan memecah fokus mereka dalam menjadi alat pertahanan negara dan juga rawan terjadi konflik dengan masyarakat," jelasnya pada Rabu (12/10).
Namun Akom mengaku tidak menutup kemungkinan apabila pemerintah mengajukan untuk merevisi UU mengenai TNI, maka mereka akan segera membahasnya di Komisi I.
"Namun jika memang ada usulan seperti itu, maka semestinya pemerintah mengirimkan surat pada kami untuk merevisi kembali UU mengenai TNI. Jika kami sudah menerimanya, maka nanti akan dibahas bersama Komisi I," paparnya.
Munculnya wacana mengembalikan hak politik bagi TNI diungkapkan oleh Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo saat peringatan HUT TNI ke 71 beberapa waktu lalu.
Gatot menyampaikan prajurit TNI seperti orang asing saat Pemilu karena tidak mempunyai hak politik baik memilih ataupun dipilih. Memang sejak runtuhnya kekuasaan rezim Orba, konsep dwifungsi ABRI sudah tidak lagi berlaku.
Anggota ABRI yang kini dipecah menjadi TNI dan Polri tidak lagi diperbolehkan terjun dalam politik praktis demi menjaga netralitas mereka.
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pasangan Heri - Sholihin Komitmen Bangun Perubahan Untuk Kota Bekasi
- Setia Prabowo: Bersyukur Jika Romo Syafi’i Terpilih di Kabinet Zaken Prabowo
- Pasangan Heri - Sholihin Deklarasi Maju Pilkada Bekasi, Ini Janjinya
- Din Syamsuddin Rencanakan Aksi Besar dengan Dukungan TNI untuk Bela Palestina
- Peringati HUT Golkar ke 59 DPD Golkar Kota Bekasi Ajak Para Kader dan Simpatisan Bershalawat
- PKS Kota Bekasi Sesalkan Sikap Pemkot Batalkan Penggunaan Stadion Patriot
- Resmi Gabung PPP, Sandiaga Ngaku Ikhlas Jika tak Diusung Jadi Bakal Cawapres
- Buntut Gibran-Prabowo, PDIP Atur Kader Kepala Daerah Terima Tamu
- Dukung Prabowo, Jokowi Pressure Megawati?
- Maksimal Perjuangkan Aspirasi, Anggota Dewan Ushtuchri Tuai Pujian Konstituen
- Jokowi: Menteri Nasdem Bisa Direshuffle
- Jokowi Tidak Akan Dukung Prabowo
- Warga Jabar Puas Pada Kinerja Ridwan Kamil
- Dewan Mahfudz Abdurrahman Berbagi 10 Ribu Bingkisan Lebaran
- Jika Pemilu Ditunda, Aktivis 98 Siapkan Pemerintahan Transisi
0 Comments