Kamis, 21/07/2016 15:00 WIB
Luhut: Anggota Santoso Diharap Menyerahkan Diri
JAKARTA_DAKTACOM: Menkopolhukam, Luhut Panjaitan mengimbau para anggota MIT yang tersisa untuk menyerahkan diri paska wafatnya Santoso.
"Kami mengimbau agar sisa anggota yang kabarnya ada 19 orang di atas itu untuk turun dan menyerahkan diri, itu lebih baik daripada harus kembali kontak senjata dengan aparat keamanan," jelasnya pada Kamis (221/7).
Luhut mengapresiasi tindakan dari Satgas Tinombala yang berhasil melumpuhkan pimpinan kelompok teroris MIT, Santoso, sehingga ia meyakini ruang lingkup mereka kini semakin terbatas.
"Mereka tidak akan berkembang karena akan terus ditekan oleh aparat disana disamping itu pimpinan mereka kini sudah tewas," kata Luhut.
Seperti diketahui, Polri telah memastikan bahwa salah satu korban tewas akibat kontak senjata dengan pasukan Satgas Tinombala di Poso pada Senin sore lalu adalah pimpinan kelompok MIT, Santoso.
Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian yang langsung terjun unutk menerima hasil identifikasi jenazah menyatakan sidik jari korban 100% identik dgn Santoso.
Meskipun pimpinan kelompok teroris ini telah dinyatakan tewas, namun Tito menegaskan operasi Tinombala akan tetap dilanjutkan hingga seluruh anggota yang tersisa tertangkap atau menyerahkan diri.
Reporter | : | |
Editor | : |
- Pelaku Penusukan Maut Bocah Pulang Mengaji di Cimahi Ditangkap Polisi
- Komnas HAM: Gas Air Mata Penyebab Utama Tragedi Kanjuruhan
- Kapolri Pastikan Irjen Teddy Minahasa Ditangkap Kasus Narkoba
- Polri Naikkan Tragedi Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Tersangka Segera Ditetapkan
- Polri Libatkan Kompolnas Awasi Investigasi Tragedi Kanjuruhan
- Putri Candrawathi Akhirnya Resmi Ditahan
- Polri Limpahkan Tersangka Ferdy Sambo dkk ke Kejaksaan Pekan Depan
- Banding Ditolak, Ferdy Sambo Tetap Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri!
- Gubernur Papua Lukas Enembe Diduga Alirkan Uang ke Rumah Judi di Luar Negeri
- Motif Penganiayaan Santri Pondok Gontor hingga Tewas, Diduga karena Masalah Kekurangan Alat
- Pakar Pidana Sebut Penganiayaan Santri Gontor Bisa Dikualifikasikan Pembunuhan
- IPW Yakin Motif Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Hanya Alibi
- LPSK Sebut Bharada E Sempat Emosi Saat Rekonstruksi karena Tak Sesuai
- 3 Poin Kasus KM 50 yang Disinggung Laskar FPI ke Kapolri
- Kapolri: Motif Pembunuhan Brigadir J Pelecehan atau Perselingkuhan
0 Comments