Perang Yaman
Kapal Pertama Pembawa Bantuan Obat-obatan Merapat di Pelabuhan Aden
ADEN_DAKTACOM: Sebuah kapal yang membawa bantuan medis pada Rabu merapat di kota Yaman bagian selatan, Aden, kata Dokter Tanpa Batas (MSF).
Kapal tersebut merupakan yang pertama berlabuh dalam dua minggu berlangsungnya serangan militer pimpinan Arab Saudi terhadap para pemberontak Syiah.
Kapal berangkat dari Djibouti dan membawa bantuan medis seberat 2,5 ton, kata Marie-Elisabeth Ingres, kepala misi MSF untuk Yaman, kepada AFP.
"Bantuan itu akan dikirimkan ke rumah sakit kami di Aden," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kelompok dokter pimpinannya berharap bahwa bantuan yang ditujukan untuk ibu kota dan wilayah-wilayah utara akan tiba di Sanaa pada Jumat melalui udara.
MSF memperingatkan, Selasa, keadaan di Aden "setiap harinya memburuk" di tengah pertempuran yang berlangsung antara para pemberontak dan pasukan yang setia kepada Presiden Abedrabbo Mansour Hadi.
MSF memiliki 140 anggota staf lokal dan delapan tenaga kerja asing yang bekerja di sebuah rumah sakit di Aden.
Palang Merah juga berharap dapat mengirimkan 16 ton bantuan medis ke Sanaa menggunakan sebuah pesawat, yang memuat barang-barang tersebut di Jordania.
Menurut Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Kesehatan Dunia, sudah lebih dari 540 orang yang tewas dan 1.700 lainnya mengalami luka-luka di Yaman sejak 19 Maret, demikian AFP.
Editor | : | |
Sumber | : | ANTARA News |
- Gelar Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina, ARI-BP Tegaskan Tangkap Netanyahu
- Wakil Ketua Hubungan Luar Negeri MUI: Sejarah Turkiye Uthmani dan Nusantara, Inspirasi Dari Kota Kudus ke Al-Quds
- MOI Gelar Aksi Jumat Berduka, Kecam Genosida di Gaza
- Memperingati 76 Tahun Perlawanan Palestina, ARI-BP Akan Gelar Aksi di Kedubes AS
- Ustadz Salim A Fillah dan Seluruh Mitra HNI Mengajak Masyarakat untuk Terus Dukung Palestina
- ARI-BP Segera Luncurkan Dua Program Bantuan Kemanusiaan bagi Rakyat Palestina
- ARI BP Bakal Gelar Aksi Bela Palestina saat Lahirnya UUD 1945 di Patung Kuda
- Ribuan Orang Gelar Aksi Solidaritas untuk Gaza di Depan Kedutaan Besar AS
- ARI-BP Kecam Israel atas Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran
- Bukti Penggunaan Fosfor oleh Israel di Gaza Menguat
- Uni Emirat Arab Bebaskan Aturan Wajib Masker
- OKI Kutuk Serangan Bom ke Masjid Herat Afghanistan
- Negara-negara Arab Murka Politikus India Hina Nabi Muhammad
- Arab Saudi Larang Warganya Terbang ke Indonesia
- Paspor Elektronik Baru Arab Saudi
0 Comments