Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 26/04/2016 11:00 WIB

Adnin Armas: Tolak Propaganda Menyesatkan!

Direktur Eksekutif Insists, Adnin Armas
Direktur Eksekutif Insists, Adnin Armas
JAKARTA_DAKTACOM:  Pilkada DKI Jakarta 2017, umat Islam diracuni oleh propaganda menyesatkan yang menyatakan, lebih baik pemimpin non muslim tapi tidak korup, ketimbang ketimbang muslim tapi korup. Tengoklah kasus BLBI, siapakah tersangka korup diantara mereka.
 
“Banyak sekali buronan BLBI yang kebanyakan dari kalangan Cina. Bahkan sudah dua orang yang ditangkap. Tapi umat Islam tidak mengatakan Cina Korup. Kita tidak menyebut etnis dan agama tertentu,” ungkap Koordinator Muslim Cinta Jakarta (McJak) Adnin Armas.
 
Seperti diberitakan di sejumlah media online, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait kepemimpinan. Ia mengatakan, pemimpin non-Muslim yang jujur lebih baik daripada muslim tapi zalim. Pernyataan tersebut disampaikan dalam rangka menghadapi Pilkada 2017.
 
Menanggapi hal itu, Adnin menegaskan, lihatlah Philpina yang masyarakatnya beragama Katolik. Mereka menggulingkan pemimpinnya yang non muslim dan korup. 
 
Juga lihatlah Meksiko, Brazil, dan Thailand. Perilaku korup juga banyak dilakukan oleh mereka yang beragama Kristen dan Budha. Karena itu, jangan melihat persoalan korup dengan menisbatkan agama tertentu.
 
“Di dalam negeri, lihatlah  Papua, ada dana Otsus yang sangat besar. Jika diaudit negara, ada sebagian pemimpinnya yang korup yang juga non-muslim. Karena itu, jangan katakan non muslim tidak korup. Mereka juga banyak yang korup. Keliru besar, jika membawa-bawa Islam sebagai perilaku korup, sedangkan non muslim seolah tidak korup.Inilah yang disebut kampanye sesat untuk membusukan Islam. Kampanye sesat seperti itu adalah pancingan untuk menimbulkan suatu pertentangan.” tukas Adnin.
Editor :
Sumber : Islampos.com
- Dilihat 4242 Kali
Berita Terkait

0 Comments