Setelah Dikuasai ISIS, 2000 Pengungsi Tinggalkan Yarmuk Damaskus
DAMASKUS_DAKTACOM: Sekitar 2.000 orang telah diungsikan dari tempat pengungsi Palestina, Yarmuk, di Damaskus setelah kelompok Negara Islam (ISIS) merebut sebagian besar wilayah itu, kata seorang pejabat Palestina, Minggu.
"Sekitar 400 keluarga, kurang lebih 2.000 orang, bisa meninggalkan tempat pengungsi pada Jumat dan Sabtu melalui dua jalan aman ke distrik Zahira, yang berada di bawah kendali militer," kata Anwar Abdul Hadi, seorang pejabat Organisasi Pembebasan Palestina.
Abdul Hadi mengatakan pasukan Suriah telah membantu proses evakuasi, yang dilakukan saat pasukan Palestina berjuang untuk menahan para petempur ISIS yang telah menguasai sebagian besar wilayah itu sejak Rabu.
Sejak keberhasilan kelompok itu, pasukan pemerintah juga menghancurkan tempat penampungan dan menjatuhkan bom di atasnya, menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia.
Para pejabat Palestina dan badan Perserikatan Bangsa Bangsa untuk pengungsi Palestina telah mendesak akses kemanusiaan ke tempat pengungsian itu, tempat sekitar 18.000 orang masih berada di bawah pengepungan pemerintah.
Editor | : | |
Sumber | : | ANTARA News |
- Gelar Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina, ARI-BP Tegaskan Tangkap Netanyahu
- Wakil Ketua Hubungan Luar Negeri MUI: Sejarah Turkiye Uthmani dan Nusantara, Inspirasi Dari Kota Kudus ke Al-Quds
- MOI Gelar Aksi Jumat Berduka, Kecam Genosida di Gaza
- Memperingati 76 Tahun Perlawanan Palestina, ARI-BP Akan Gelar Aksi di Kedubes AS
- Ustadz Salim A Fillah dan Seluruh Mitra HNI Mengajak Masyarakat untuk Terus Dukung Palestina
- ARI-BP Segera Luncurkan Dua Program Bantuan Kemanusiaan bagi Rakyat Palestina
- ARI BP Bakal Gelar Aksi Bela Palestina saat Lahirnya UUD 1945 di Patung Kuda
- Ribuan Orang Gelar Aksi Solidaritas untuk Gaza di Depan Kedutaan Besar AS
- ARI-BP Kecam Israel atas Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran
- Bukti Penggunaan Fosfor oleh Israel di Gaza Menguat
- Uni Emirat Arab Bebaskan Aturan Wajib Masker
- OKI Kutuk Serangan Bom ke Masjid Herat Afghanistan
- Negara-negara Arab Murka Politikus India Hina Nabi Muhammad
- Arab Saudi Larang Warganya Terbang ke Indonesia
- Paspor Elektronik Baru Arab Saudi
0 Comments