Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 07/04/2016 13:36 WIB

KPAI Bantu Pulihkan Korban Pelecehan Seksual di SMPN 10 Tambun

logo kpai
logo kpai
CIKARANG_DAKTACOM: Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) akan berusaha mencari sekolah baru bagi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang guru pramuka SMPN 10 tambun selatan.
 
8 orang murid SMPN 10 Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, dilecehkan secara seksual oleh seorang guru pramuka bernama Dzaroedin Syaim (40), saat ini kondisi para korban menderita syok, sementara pelaku sudah dilaporakan oleh orang tua korban ke mapolresta bekasi.
 
Sekretaris Jendral Komisi , Erlinda mengunjungi rumah salah satu korban pelecehan seksual di .Kp. Siluman RT 05 RW 05 Desa Mangun Jaya kecamatan Tambun Selatan pada Rabu (6/4), hal ini untuk melihat kondisi dan memulihkan kondisi mental korban.
 
Dalam kunjungan itu, pihaknya berusaha mencarikan sekolah bagi mereka karena saat ini para korban merasa malu akibat teman sekolahnya mengolok-olok mereka, sementara di sekolah juga ada oknum guru yang memperlakukan mereka berbeda pasca kejadian tersebut sehingga tidak mau bersekolah.
 
Untuk kepentingan perkembangan korban, KPAI juga akan berbicara dengan pihak sekolah untuk berkomitmen supaya para korban tidak mengalami ejekan dan perlakukan yang tidak menyenangkan di sekolah..
 
Selain itu, untuk memulihkan kondisi korban, KPAI juga berencana berkoordinasi dengan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan anak dan Perempuan (P2TP2A) untuk memberikan konseling sehingga kondisi psikologis mereka stabil.
 
Lebih lanjut Erlinda mengatakan, Dinas Sosial Kabupaten Bekasi juga diharapkan memberikan uang kompensasi terkait dengan apa yang dialami mereka.
 
Kondisi keluarga korban juga nantinya akan terus dipantau, yang melibatkan aparat desa, babinsa dan babinkabtibmas, agar mereka merasa nyaman dan terlindungi setelah kejadian pelecehan tersebut.
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 2253 Kali
Berita Terkait

0 Comments