Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 01/04/2016 14:30 WIB

Pengurus Persipasi Dianggap Bohongi Walikota Bekasi

Logo Perispasi Bekasi
Logo Perispasi Bekasi
BEKASI_DAKTACOM: Terkait dengan permasalahan Persipasi memasuki babak babak baru. Setelah PT. Liga Indonesia memalalui Sekretarisnya Tigor Shalom Boboy pada Rabu (30/3) menyatakan bahwa merger PBR dan Persipasi tidak pernah terjadi.
 
Boboy menyatakan status Persipasi yang melakukan marger dengan PBR sampai saat ini tidak mencatatkan diri di PT Liga Indonesia.
 
Hal tersebut sontak mengundang komentar miring dari para penggiat sepak bola di Kota Bekasi. Salah satunya adalah Rifqi Azmi yang melontarkan kritikan pedas terhadap manajemen Persipasi.  
 
"Ini kejadian memalukan dan juga tidak lucu. Manajemen Persipasi dibawah Engkus cs telah mentah-mentah membohongi Walikota Bekasi," ujarnya.
 
Sebelumnya, pada tanggal 12 April 2015 Walikota Bekasi meresmikan Persipasi merger dengan PBR bertempat di Stadion Patriot Chandrabaga, ikon kebanggaan warga Kota Bekasi.
 
"Saya sangat berharap Walikota Bekasi bisa tegas terhadap kejadian-kejadian ini," paparnya.
 
Rifqi pun meminta agar kepengurusan Persipasi dibuat kembali dari awal dibawah managemen yang profesional demi sepak bola yang lebih baik di Kota Bekasi.
 
Rifqi sendiri merupakan tokoh muda dari Pondok Gede Kota Bekasi yang cukup vokal untuk masalah persepakbolaan di Tanah Air.  Dirinya tercatat  memenangkan gugatan atas keterbukaan informasi publik atas PSSI di Komisi Informasi Publik Republik Indonesia (KIP) beberapa waktu lalu silam.
Editor :
Sumber : Rifqi Azmi
- Dilihat 1764 Kali
Berita Terkait

0 Comments