Situs Islam Diblokir
Ketua Komisi I DPR : Situs Separatis Jauh Lebih Berbahaya
JAKARTA_DAKTACOM: Komisi I DPR RI meminta pemerintah bersikap adil terkait pemblokiran beberapa jejaring media Islam di Indonesia oleh Kemenkominfo. Karenanya Ketua Komisi I, Mahfudz Siddiq mempertanyakan langkah represif Kemenkominfo yang mandul terhadap situs kelompok separatisme di Indonesia.
Selama ini, menurut Mahfudz, kelompok-kelompok separatis di Indonesia dengan mudahnya melakukan kampanye anti NKRI melalui banyak web dan blog. “Hanya saja, tak pernah ada respon tinggi dari pemerintah untuk melakukan blokir terhadap situs-situs tersebut,” ujar Mahfudz saat rapat dengar pendapat bersama tujuh pengelola media Islam yang diblokir, Rabu (1/4) seperti dikutip Republika Online.
“Ini (situs-situs separatisme) yang sama sekali nggak pernah dikaji pemerintah,” tegas Mahfudz. “Salah satu jejaring tenar bikinan kelompok separatisme adalah Melanisia Spearhead Group (MSG),” ungkapnya.
Mahfudz mengatakan, MSG dalam lamannya kerap mengabarkan soal pemisahan Papua dari wilayah NKRI. Tentunya, kata Mahfuz, “Kampanye tersebut lebih berbahaya ketimbang jejaring-jejaring Islam yang belum tentu mengabarkan ajaran radikalisme.”
Editor | : | |
Sumber | : | Republika Online |
- Puasa Meningkatkan Iman dan Imun
- Bergerak Bersama dalam Pergerakan Membela Palestina
- Apa yang Dilakukan Makmum Ketika Imam Lupa Saat Shalat?
- Mengucap Salam, Amalan Mulia yang Kian Memudar
- Peliharalah Uban Sebagai Cahaya di Hari Kiamat
- Dahsyatnya Mengucap Laa Haula Wa Laa Quwwata Illa Billah
- Jadilah Hamba Allah yang Bersaudara
- Pahala Membaca Surah Al Ikhlas
- Lamakanlah Ketika Rukuk dan Sujud
- Telat Shalat Subuh Karena Ketiduran, Harus Bagaimana?
- Doa Agar Dijamin Aman Keluar Rumah
- 5 Amalan Berbakti kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal
- Doa Terbaik di Hari Arafah dan Keutamaannya
- Keistimewaan dan Keutamaan Puasa Arafah
- Pahala Shalat Istikharah
0 Comments