Kamis, 25/02/2016 10:55 WIB
Smart City Kota Bekasi Usung 4 Program
BEKASI_DAKTACOM: Setidaknya ada empat program andalan dari program Smart City yang saat ini digagas Pemerintah Kota Bekasi dan akan diluncurkan pada Kamis 3 Maret 2016.
"Ini adalah program yang berkesinambungan antar SKPD dan dapat langsung di rasakan masyarakat, yang nantinya menjadi salah satu penyelesaian masalah Kota Bekasi," ungkap Dirut Smart City Bekasi H Koswara Hanafi pada Dakta, Rabu (24/2).
Konsep yang saat ini sudah masuk uji coba adalah Parkir Meter dimana dari penghasilan Pendapatan Asli Daerah dan penataan parkir sudah berubah ke arah yang lebih baik. Ada tiga titik yang sudah di Perdakan sebagai dasar hukum kebijakan ini diantaranya di kawasan Galaxi, bilangan jalan Juanda dan jalan Pramuka depan RSUD Kota Bekasi.
"Tiga titik biasanya di bawah target atau sekitar Rp 15 an juta masuk PAD dan saat ini hampir 400 juta dalam satu bulanya," ungkapnya.
Program lain adalah pembuatan transportasi jenis baru dengan sistem kereta Angin, Aeromovel. Jenis transportasi baru ini sedang di gagas untuk solusi kemacetan di jalan utama . Tahap satu rencananya akan di bangun sekitar 12 km dari Harapan Indah sampai Kemang melalui jalan Ahmad Yani.
"Ini akan di biayai konsorsium pihak ke tiga dengan dana sekitar Rp 2 Trilyun dan merupakan salah satu konsep kota Pintar," Katanya.
Program Smart Health juga menjadi solusi bagi masyarakat yang menginginkan kondisi real di lapangan terkait kebutuhan kamar ruang rawat inap dan segala bentuk persoalan kesehatan.
Hal ini mengingat seluruh rumah sakit di bawah Dinas Kesehatan dan RSUD sendiri sudah memberikan data dan jaringan yang dapat di akses warga secara langsung.
"Kalo ada yang membutuhkan layanan kesehatan tinggal buka liat rumah Sakit terdekat serta fasilitas yang ada dari kamar inap hingga dokter spesialis," Katanya.
Pemantauan lalulintas juga dapat di akses langsung masyarakat dengan penyediaan CCTV di jalan-jalan serta perluasan jaringan internet gratis akan memudahkan lalulintas Warga Kota Bekasi.
"Kalo mau jalan bisa pantau lokasi jalan dengan akses yang cepat dan mudah ,Semuanya juga terpantau oleh Pimpinan Kota Bekasi yang nantinya bisa di liat langsung di ruang Patriot Operation Center (POC) yang rencananya akan di soft launching pada 3 Maret," ungkapnya.
Selain itu peroses perizinan juga dapat di monitor secara online sehingga pengusaha tidak harus ke kantor BPPT .
"Awal program ini ada 17 Satuan Kerja Perangkat Daerah yang sudah siap menggunakanya. ini kerjasama antara Pemkot dengan institut Teknologi Bandung ,pemkot juga menggandeng pihak telkomsel serta beberapa pihak lainya ," pungkasnya.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments