BEKASI_DAKTACOM: Walikota Bekasi Rahmat Effendi menilai kinerja Dinas Pendidikan gagal. Hal ini setelah ditemukan empat ruang kelas tanpa bangku dan meja di SD margajaya satu dan dua jalan kemakmuran.

Hal ini disampaikan bang Pepen saat memimpin apel pagi di Plaza Pemkot Senin (15/2). Menurutnya dengan tidak terserapnya anggaran pembelian meubelair tahun 2015 berimbas pada penyediaan meja di SDN Margajaya.

Dari pantauan Dakta, murid-murid di dua ruang kelas di SDN Margajaya II terpaksa harus belajar dengan duduk di lantai sekolah.

Guru kelas 4 setempat mengatakan bahwa sekolahnya sudah dua tahun lebih melaksanakan kegiatan belajar mengajar tanpa bangku dan meja.

"Siswa jadi malas, malah ada yang sambil tiduran, ya begini akibat tidak ada bangku," ungkapnya.

Sementara siswa kelas 4, Farel mengatakan jika dirinya tidak nyaman belajar di sekolah tanpa bangku dan terpaksa harus menitipkan tasnya ke perpustakaan.

"Saya minta ke pak Wali beliin kami bangku dong," katanya polos.