Senin, 08/02/2016 07:30 WIB
Pebasket Legendaris Amerika Kembali Kritik Donald Trump
AMERIKA_DAKTACOM: Pebasket legendaris asal Amerika Serikat Kareem Abdul-Jabbar kem,bali mengutarakan kritiknya kepada calon presiden asal partai Republik, Donald Trump.
Kritik ini Kareem sampaikan dalam acara The Global Public Square (GPS), sebuah program dari CNN TV yang dipandu oleh Fareed Zakaria yang rilis pada Jum'at (5/2).
Menurutnya, pernyataan Trump yang akan melarang keberadaan Muslim di AS dan menutup seluruh Masjid adalah pernyataan yang sangat tidak bermoral dan tidak bertanggungjawab.
"Saya pikir apa yang telah Trump sampaikan mengenai Islam sangat memalukan dan pernyataannya menyalahi konstitusi AS yang seharusnya dijunjung tinggi oleh seorang calon presiden," papar Kareem.
Dirinya pun menambahkan bahwa mendukung diskriminasi agama tidak akan mungkin membuat AS hebat, sebagaimana slogan kampanye Trump yang menjanjikan membuat AS hebat kembali (Make America Great Again.red).
Sebagai warga AS, ia pun menghimbau agar para pemilih tidak mudah terpengaruh dengan pola pikir Trump yang kerap melakukan generalisasi terhadap sebuah isu yang kompleks.
"Saya berharap warga Amerka mau bangun dan melihat betapa berbahayanya pola pikir yang sedemikian," jelas pria kelahiran New York ini.
Sebelumnya, Kareem sempat berhadap-hadapan dengan Trump melalui sebuah tulisan kritis yang dimuat Washington Post September lalu. Dalam tulisan tersebut mantan pemain dari LA Lakers ini mengkritisi sikap Trum yang kerap memancing antipati
Tulisan tersebut langsung dibalas oleh Trump dengan menyatakan bahwa Kareem tidak paham apa-apa tentang bagaimana membuat AS kembali hebat.
Editor | : | |
Sumber | : | The GPS CNN |
- Biden Sebut Ketegangan AS dengan Cina akan Segera Mencair
- AS Pertimbangkan Kirim Senjata Tempur untuk Ukraina
- AS Sebut Rusia Gunakan Drone Iran untuk Serang Ukraina
- AS Tuding Rusia Borong Amunisi dari Korea Utara
- Biden: Rusia Harus Dikeluarkan dari G20
- AS dan NATO Koordinasikan Langkah Tingkatkan Pertahanan di Eropa Timur
- AS Tawarkan Pinjaman ke Ukraina
- Birukan Georgia, Joe Biden Menangi Pilpres AS dengan 306 Electoral Votes
- Badai di AS Lumpuhkan Aliran Listrik 500 Ribu Rumah
- Trump Larang Pengunjung Muslim, KBRI: WNI Indonesia di AS Aman
- Trend RUU Anti Islam Bermunculan di Beberapa Negara Bagian AS
- Ada Ayat Bible di Senapan Pabrikan Florida AS
- WHO Beri Layanan Kesehatan Bagi Pengungsi Sudan Selatan
- AS Kirim Enam Jet Tempur dan 300 Personil Untuk Serang ISIS
- PBB Ajak Donor Sumbang 100 Juta Dolar AS Untuk Pengungsi Palestina
0 Comments