Polresta Bekasi Kota dan Kabupaten Intensifkan Kerjasama dengan JICA
BEKASI_DAKTACOM: Dua Polresta di Bekasi Mantapkan Kordinasi dengan Kepolisian Jepang dibidang Perpolisian Masyarakat (Polmas) dari Polres Kota Bekasi kota dan Polres Kabupaten Bekasi melakukan rapat kordinasi dengan Kepolisian Japan Internasional Cooperation Agency (JICA).
Polresta Bekasi Kota dan Polresta Bekasi adalah merupakan Pilot Project polisi masyarakat JICA.
Kasubdit Binpolmas Dit Bimas Baharkam Mabes Polri, Kombes Pol M. Elia mengatakan bahwa, program Polmas di laksanakan di Polres Kota Bekasi kota sangat efektif dalam memberikan rasa dampak rasa aman di dalam masyarakat Bekasi.
Bahkan kini wilayah Kota Bekasi menjadi relative lebih tertib dan aman dari gangguan Kantibmas yg sering terjadi.
"Dengan adanya Polmas ini, hubungan polisi dengan masyarakat semakin dekat dan tercipta komunikasi dua arah antara polisi dengan masyarakat," kata Elia di aula Polresta Bekasi Kota, Kamis (21/01).
Melalui kerjasama yang dilakukan antara Polres Kota Bekasi dengan JICA sekitar 12 tahun, selama ini mendapat tambahan pengetahuan mengenai bidang bimbingan masyarakat yang diterapkan, sehingga Polres Kota Bekasi menjadi salah satu Polres untuk pilot project oleh JICA.
"Polmas dibentuk mengadopsi dari negara - negara yang sudah memiliki polisi modern," ujar Elia.
Di Indonesia mengenai perpolisian masyarakat diatur dalam undang - undang No.3 tahun 2015. Dengan adanya Polmas, kami mengajak masyarakat dan polisi agar semakin berfikir modern.
Polmas dibentuk di Kota dan Kabupaten Bekasi yang masih memiliki Desa atau Kelurahan, Tugas kepolisian yang dikedepankan adalah Preentif, Preventif dan Represif, dalam rangka antisipasi tindak kejahatan adalah Babinkamtibmas sebagai ujung tombak keberhasilan tugas tugas Kepolisian yang selalu bersinergi dengan 3 pilar.
“selanjutnya untuk memelihara keamanan di masyarakat, Polmas kedepan akan mengintensifkan door to door sistem (DDS) ke masyarakat sehingga manfaat Polmas banyak sekali bagi masyarakat. Sementara untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat polisi modern nantinya lebih mengedepankan senyum sapa dan salam. Sehingga segala permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat harus selangkah lebih maju dalam mencari data dan fakta,” papar Elia.
Sementara itu, menanggapi bulan Polmas yang jatuh pada Februari mendatang, untuk di wilayah hukum Polres Kota Bekasi sudah yang ke 4 kalinya, dan kebetulan Polmas Polres Kota Bekasi memang sudah mumpuni.
“Sarana dan prasarana Polres Kota Bekasi sudah mencukupi dengan kerjasama bareng JICA. Bahkan, Polmas dari Polres Kota Bekasi sudah sering menjadi instruktur bagi Polda dan Polres di Kota – kota lainnya selain Polda Metro Jaya,” bebernnya.
Sementara itu, Kombes Pol Sasaki dari Kepolisian Japan Internasional Cooperation Agency (JICA) mengatakan bahwa, pihaknya sangat senang dapat bekerjasama dengan Polres Kota Bekasi bersama – sama.
Namun, kali ini ada yang berbeda dalam rapat kordinasi antar aparat kepolisian dibawah Polda Metro Jaya, pasalnya kata dia, dua polres menjadi satu dalam rapat kordinasi untuk membahas Polmas.
Polres Kota Bekasi secara nasional ditunjuk menjadi pilot project dan diperlukan pengasahan secara nasional dalam bulan Polmas yang jatuh pada Februari mendatang.
“selama ditunjuk menjadi pilot project, Polres Kota Bekasi kota sudah menunjukan peningkatan signifikan, sehingga dalam kurun waktu 12 tahun kebelakang banyak yang sudah diberikan Polmas Polres Kota Bekasi kepada Polda – polda lainnya. Selanjutnya setelah Polres Kota Bekasi akan menyusul 12 pilot project lainnya dari JICA yang sudah menanti,” ucapnya.
Lebih lanjut Sasaki mengatakan bahwa, hari ini semua yang terkait dikumpulkan di Aula Mapolres Kota Bekasi, jadi kita berharap para hadirin dari dua Polres yaitu Polres Kota Bekasi dan Polres Kabupaten Bekasi yang sudah mengembangkan Polmas yang sudah menunjukan kualitas dan diakui oleh Polda lain.
Walau diakui masih ada sedikit kekurangan. Dalam bulan Polmas yang akan datang, kata dia, kekurangan - kekurangan bisa kita tingkatkan di dua Polres yang menjadi model nasional.
“Dua poin setidaknya yang akan ditingkatkan, antaralain adalah, kita akan mencoba melakukan penerapan penggunaan blanko penerimaan awal informasi dari masyarakat," jelasnya.
Reporter | : | |
Editor | : |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments