Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Senin, 14/12/2015 20:00 WIB

Gagal Serap Anggaran, Kabid Dikmen Kota Bekasi Enggan Disalahkan

Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi
Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi

BEKASI_DAKTACOM: Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabid Dikmen) Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Latif Nurbana, enggan disalahkan atas gagalnya penyerapan anggaran Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) sebesar Rp 6,4 Milyar.

Menurut Latif, kegagalan anggaran bantuan dari provinsi Jawa Barat ini disebabkan kesalahan perencanaan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bekasi.

Ia pun menyatakan bahw tidak terserapnya anggaran bantuan tersebut tidak akan berimbas pada nasib guru honorer yang gajinya berasal dari dana bantuan pemprov Jawa Barat.

"Iya itu kesalahan perencanaan pemerintah sampai ke Dinas Pendidikan, kita perbaiki tahun depan, kalau honor bagi guru honorer nanti diambil dari Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) Kota Bekasi, kan tak sampai 40%," kata Latif.

Namun pernyataan Latif ini dibantah Kepala Sekolah SMAN I Kota Bekasi, Mawar. Menurutnya dana Bosda tidak dapat digunakan untuk honorarium bagi guru honor dan TU honor.

"Ya nggak bisa pake Bosda, kalo yang bisa buat honor guru honor dan TU ya uang dari provinsi itu, yang disebut bantuan pendidikan menengah universal, kita juga bingung mau bayar pakai apa, di SMA I saja butuh sekitar 150 an juta ," keluhnya.

Reporter : Warso Sunaryo
Editor :
- Dilihat 2216 Kali
Berita Terkait

0 Comments