BEKASI_DAKTACOM: Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi menerima audensi Serikat Pekerja di ruang kerja Walikota Bekasi pada hari Rabu (25/11) Pukul 10.00 Wib,

Pertemuan ini dihadiri juga oleh Kapolres Bekasi, Danial Tifaona, Perwakilan dari Kodim 05/07 Bekasi, Kepala Satpol PP, Cecep Suherlan, Intel Polres dan Kodim, dan dari Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi.

Acara dibuka oleh Walikota Bekasi yang kemudian dilanjutkan penyampaian dari Serikat Buruh terkait pelaksanaan mogok kerja Nasional di Kota Bekasi.

Serikat Buruh menyampaikan bahwa aksi berjalan dengan tertib dan damai hingga pkl. 14.00 WIB, tujuan mereka adalah meminta agar Kepala Pemerintahan Kota Bekasi  memberi rekomendasi pencabutan PP 78 Tahun 2015 mengenai Pengupahan.

"Pelaksanaan unjuk rasa dilaksanakan dengan baik sesuai aturan, dan tidak ada rusuh maupun urak urakan" kata Danial T, Kapolres Bekasi Kota membenarkan pihak buruh.

Walikota Bekasi menyampaikan agar para buruh dapat menerima apa yang telah diupayakan oleh Pemerintah Kota Bekasi, dimana UMK Kota Bekasi sudah cukup tinggi  sebesar Rp. 3,327 .000 yang hanya berselisih rp. 3000 dari Karawang yakni Rp. 3.330.000.

Selanjutnya untuk tuntutan dari serikat pekerja akan dibicarakan lebih lanjut pada saat Coffee Morning yang akan dilaksanakan pada Hari Senin, 30 November 2015 mendatang.