Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 03/11/2015 17:12 WIB

KPAI: Masyarakat Harus Tahu Hasil Investigasi Kasus RS. Awal Bros

Sekjen KPAI Erlinda bertemu dengan Kabid Pelayanan Kesehatan memastikan proses investigasi RS Awal B
Sekjen KPAI Erlinda bertemu dengan Kabid Pelayanan Kesehatan memastikan proses investigasi RS Awal B

BEKASI_DAKTACOM: Meninggalnya bayi Fayla Raafani Blegur menjadi perhatian serius oleh semua pihak. Pasalnya ada dugaan malpraktek yang dilakukan RS. Awal Bros terhadap bayi berusia 1 tahun itu.

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda, siang tadi mendatangi Kantor Dinkes di Jl. Sudirman, Kranji - Bekasi Barat.

Dalam kunjungannya itu dirinya mendesak Dinas Kesehatan Kota Bekasi, agar  mengusut tuntas dugaan mal praktek yang menewaskan bayi Fayla Rafani Blegur.

Dirinya ingin memastikan proses perawatan RS. Awal Bros yang diduga melakukan mal praktek terhadap bayi dari pasangan Ibrahim dan Eri Kusrini itu.

Dalam kunjungannya Erlinda ditemani pengurus KPAI Kota Bekasi.

Tidak tampak Kepala Dinkes dr. Anne Nurchandrani dalam pertemuan tersebut. Erlinda melakukan empat mata dengan Kepala bidang pelayanan kesehatan dr. Pusporini.

"Informasi dari ibu Rini, Dinkes saat ini masih melakukan investigasi. Jadi belum dapat memberitahu hasilnya. Saya yakin Dinkes sangat tanggap menerima laporan dari masyarakat," kata Erlinda kepada Dakta seusai melakukan kunjungan, Selasa (3/11).

Namun dirinya berharap dari hasil yang dilakukan, masyarakat dapat mengetahui tanpa ada rekayasa.

"Apapun hasilnya nanti saya berharap masyarakat mengetahui. Dan kalau memang ada yang sifatnya rahasia, KPAI daerah (Kota Bekasi) dapat mengetahuinya," pungkas Erlinda.

Reporter :
Editor :
- Dilihat 2204 Kali
Berita Terkait

0 Comments