Serangan Iran ke Israel Bisa Akibatkan Inflasi di Indonesia
JAKARTA, DAKTA.COM - Serangan Iran ke Israel pada Sabtu (13/4/2024) yang lalu bisa memberikan dampak ke perekonomian Indonesia, salah satunya adalah inflasi.
"Dampaknya akan sangat tergantung seberapa jauh eskalasi serangan tersebut, dan ini tergantung respons dari Israel dan sekutunya," jelas Senior Fellow Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Krisna Gupta.
Krisna menambahkan, dampak lain yang akan sangat terasa adalah pada sektor energi karena mayoritas minyak yang melewati jazirah Arab, dikapalkan untuk Pasar Asia.
Harga minyak diperkirakan akan naik, terutama jika Amerika Serikat dan sekutunya memberikan sanksi ke minyak Iran dan mempersulit penjualannya.
Kenaikan harga minyak nantinya akan berdampak pada APBN 2024 karena dapat mengubah besaran belanja dan defisit. Selain itu, kenaikan harga minyak juga bisa menyebabkan kenaikan harga BBM bersubsidi dan hal ini akan menambah anggaran subsidi.
Sebagai importir Bahan Bakar Minyak (BBM), tentu hal ini bisa mengakibatkan inflasi bagi Indonesia.
"Namun, saya rasa masih ada channel lain bagi Iran untuk menjual minyak karena mereka sudah pernah kena sanksi sebelumnya dan sudah punya cara mengurangi dampak sanksi tersebut," tambah Krisna.
Jika ketegangan antara Iran dan Israel masih terus berlanjut kedepannya, Pemerintah Indonesia juga harus segera mencari cara agar dapat meminimalisir dampak yang bisa dirasakan.
Pemerintah bisa turut mendorong Israel untuk menahan diri, karena saat ini agresi Israel sudah mendapatkan banyak kritik bahkan dari AS dan sekutunya.
Hal inilah yang bisa jadi membuat Israel tidak melakukan respons yang ekstrem dari serangan Iran yang lalu.
Saat ini, yang bisa dilakukan adalah terus mengutamakan diplomasi. Juga perlu untuk terus koordinasi dengan Bank Indonesia mengingat inflasi minyak, jika terjadi, akan membuat Indonesia membutuhkan lebih banyak dolar untuk mengimpor BBM dan mendorong rupiah makin terdepresiasi terhadap dolar, sesuatu yang sudah cukup menyulitkan saat ini.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
- PT Naffar Perdana Wisata Ajak Semua Travel Umroh Untuk Kerjasama Raih Keberkahan Memuliakan Tamu Allah
- LippoLand Perkuat Posisi dengan Visi, Misi, dan Logo Baru Sambut Pertumbuhan Industri Properti
- Specta Color Zumba Bersama Liza Natalia di WaterBoom Lippo Cikarang
- BPR Syariah HIK Parahyangan Raih Penghargaan Infobank Sharia Award 2024
- RUPSLB PT Lippo Cikarang Tbk Setujui Rights Issue 3 Miliar Saham untuk Pengembangan Bisnis
- CIMB Niaga Suryacipta Dipimpin Banker Muda Inspiratif Krisfian A. Hutomo
- Kurniasih Dukung Upaya Kemenaker Agar Tidak Ada PHK di Sritex
- Anggota IKAPEKSI INDONESIA Desak Penyelesaian Konflik dan Langkah Hukum terhadap Pelanggar
- LPCK Berkomitmen Menciptakan Lingkungan Asri dan Harmonis
- LPCK Terus Berinovasi Sambut Pertumbuhan Pasar Properti
- IKAPEKSI Gelar Munaslub, Pranyoto Widodo Terpilih Sebagai Ketua DPP Periode 2024-2029
- POJK Merger BPR/S, Ini Kata Ketua Umum DPP Perbarindo Tedy Alamsyah
- Perbarindo DKI Jakarta dan Sekitarnya Gelar Rakerda. Bahas Merger BPR/S
- Peserta Tunggak Iuran, BPJS Kesehatan Cabang Bekasi Dorong Manfaatkan Program Rehab
- Bank Syariah Artha Madani Raih 2 Penghargaan Tata Kelola di GRC Awards 2024
0 Comments