Laga Terakhir Loncat Indah, Atlet Kabupaten Bekasi Sumbang Medali Emas
KONI Kab-Bekasi, DAKTA.COM - Atlet Kabupaten Bekasi Hendra Setiawan sukses merebut medali emas terakhir pada cabang olahraga loncat indah pada nomor menara 3m putra di Gelanggang Kolam Renang Universitas Pendidikan Indonesia, Kota Bandung, Senin (7/11).
Cabang olahraga ini juga menyumbangkan medali perak yang diraih oleh pasangan Mochammad Sandy Pratama-Gita Lestari pada nomor synchro menara mixed.
Dengan tambahan dua medali ini, loncat indah sukses menyumbangkan total sembilan medali bagi kontingen Kabupaten Bekasi pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat XIV 2022. Rinciannya, dua medali emas, lima perak dan dua perunggu.
"Saya sangat-sangat bersyukur atas hasil ini. Beban lumayan berat saya rasakan pada pertandingan kali ini bahkan sampai di loncatan pertama. Alhamdulillah semuanya bisa dilewati dengan hasil terbaik," kata Hendra.
Atlet berusia 24 tahun ini tampil cukup baik pada dua loncatan pertama dengan nilai rata-rata 6,5. Namun, performa dia anjlok pada loncatan ketiga dengan hanya mampu meraih rata-rata nilai 4,5. Hendra mengakui beban untuk mendapatkan emas turut memengaruhi penampilannya.
"Loncatan ketiga lumayan berpengaruh dan sempat down. Sampai tadi kakak saya turun buat bantu support. Alhamdulillah saya bisa bangkit pada loncatan keempat sama kelima," ucap dia.
Hendra berhasil mengumpulkan total nilai 241,65 dengan rata-rata 6,07 dan capaian nilai tertinggi 6,60. Nilai tersebut unggul jauh atas para pesaingnya.
Posisi kedua ditempati atlet Kabupaten Garut, Septyan Cahya Gumelar yang meraih nilai 214 dan Muhammad Irfadillah asal Kuningan dengan nilai 208,75 pada posisi ketiga.
Nomor ini sebenarnya bukan menjadi unggulan bagi Kabupaten Bekasi. Hanya saja, Hendra bisa memberikan kejutan. Ini pun menjadi emas kedua bagi Hendra pada Porprov tahun ini.
"Ini merupakan hasil dukungan dari keluarga tentu saja yang sangat mendukung sejak awal. Kemudian rekan tim dan semua pihak. Emas ini didedikasikan untuk mereka semua," ungkapnya.
Sementara itu, pasangan Sandy-Gita juga tampil mengejutkan dengan berhasil meraih medali perak. Capaian ini menjadi sangat positif mengingatkan keduanya merupakan pasangan baru.
Sandy-Gita total membukukan nilai 151,32 dengan rata-rata nilai 5,27 dan nilai tertinggi 6,14. Sedangkan medali emas diraih pasangan tuan rumah Garut, Helyani Dias Sukmahati-Septyan Cahya Gumelar dengan nilai 209,22.
Kemudian pasangan Azryl Ervandha Permana-Shafa Fitriyara Suhendra asal Kabupaten Tasikmalaya dengan nilai 148,98 pada peringkat ketiga. Ini menjadi hari terakhir cabang loncat indah pada Porprov Jabar XIV.(*)
Reporter | : | Ardi Mahardika |
- Lippo Cikarang Catat Marketing Sales Rp323 Miliar di Kuartal I 2025, Capai 19,6 Persen dari Target Tahunan
- Komitmen Dukung Kebijakan Bupati, PT BBWM Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Babelan
- LPCK Prioritaskan Keberlanjutan untuk Ciptakan Nilai Jangka Panjang bagi Pemangku Kepentingan
- PT BBWM Berbagi Kebahagiaan Ramadhan, Santuni Anak Yatim di Babelan
- FajarPaper Terima Kunjungan KLH, Kemenperin, dan APKI Bahas Pengelolaan Limbah dan Bank Sampah
- Global Insan Mulia Gelar Gebyar Ramadan 1446 H, Santuni 100 Yatim dan Dhuafa
- Lippo Cikarang Mall Rayakan Tiga Dekade dengan Identitas Baru dan Konsep Lebih Modern
- Lippo Cikarang Cosmopolis Resmikan Taman Anabul, Fasilitas Baru untuk Hewan Peliharaan
- Forkammi Dorong Peningkatan Kompetensi Khotib melalui Dauroh Khutoba
- FajarPaper Dukung Perekonomian Berkelanjutan dengan Budidaya Lele dan Pengelolaan Sampah
- BBWM Rayakan 22 Tahun, Komitmen pada Pembangunan dan Tanggung Jawab Sosial untuk Masyarakat
- Pagar Laut di Bekasi untuk Pembangunan Alur Pelabuhan
- Gadang Barubah Hadir di Cikarang: Restoran Padang dengan Konsep Unik
- Bekasi Premier Pencak Silat Tournament 2nd Edition 2025: Membangkitkan Cinta pada Pencak Silat
- FajarPaper Sukseskan Panen Lele, Dukung Kemandirian Ekonomi Warga Binaan
0 Comments