Mengapa Rusia Tidak Berani Menyerang Israel? Ini Penyebabnya
DAKTA.COM - Hubungan Rusia dan Israel baru-baru ini kembali memanas. Dalam beberapa bulan terakhir, Israel dianggap tidak menunjukkan sikap yang cukup bersahabat kepada Rusia.
Pihak Rusia merasa, Israel enggan memberikan pernyataan yang konstruktif terhadap kerja sama keduanya. Hal ini diindikasikan akibat rencana Rusia untuk menutup Badan Yahudi di negaranya.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menuturkan keputusan itu adalah keputusan penuh dari Kementerian Kehakiman Rusia. Sebelumnya, Israel melemparkan ancaman kepada Rusia apabila berani menutup atau bahkan mengusir Badan Yahudi.
Rusia sendiri berencana melakukan hal itu lantaran Badan Yahudi dituduh sudah melanggar hukum. Penutupan badan penting itu sudah pasti akan berdampak serius bagi hubungan Rusia dan Israel.
Pada Agustus 2022, Rusia menganggap Israel bersalah karena telah menyerang Gaza. Rusia dengan tegas menyatakan posisinya untuk mendukung penyelesaian Israel-Palestina secara komprehensif.
Negara pimpinan Presiden Vladimir Putin itu juga optimistis bahwa konflik panjang yang kerap melibatkan kekerasan antara Israel dan Palestina itu bisa berakhir dengan kerangka proses negosiasi.
Hasilnya harus merealisasikan hak nasional sah milik rakyat Palestina untuk mendirikan negara.
Sumber | : | SINDONEWS |
- Gelar Seminar Internasional Fiqh Ta’ayush, WADAH Malaysia Promosikan Hidup Berdampingan di Komuniti ASEAN
- Kondisi Terkini Gaza Utara, MER-C: Bangunan Sekolah Dibakar
- Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARIBP) Mendesak Bantuan Militer untuk Palestina
- Bayi Palestina Lahir Selamat dari Rahim Ibu yang Tewas Dibunuh Israel
- Ekonomi Israel Makin Babak Belur
- Rusia Mengingatkan Turki Agar tak Berilusi Jadi Anggota Uni Eropa
- Filipina Evakuasi Ribuan Warga Saat Topan Mawar Semakin Mendekat
- Korsel Berhasil Luncurkan Satelit Komersial Pertama Kali
- China Minta Bantuan Selamatkan 39 Awak Kapal Tenggelam, 17-nya WNI
- China Ingatkan Jepang Terkait Tanggung Jawab Limbah Nuklir Fukushima
- Madinah Siapkan Diri Sambut Jamaah Haji 2023
- Yordania Tuan Rumah Pembahasan Nasib Suriah di Liga Arab
- WHO Masih Mengidentifikasi Asal-Usul Covid-19
- Jepang Cari Dukungan G7 Untuk Pembuangan Air Olahan PLTN Fukushima
- Turki Desak AS Cabut Sanksi di Bidang Industri Pertahanan
0 Comments