DAKTA.COM - Indonesia kaya akan rempah-rempah salah satunya kunyit putih. Meski sebagian orang menganggapnya asing, rupanya manfaat kunyit putih tak perlu diragukan lagi.
 

Kunyit putih dan kunyit yang biasa Anda kenal memang masih satu famili Zingiberaceae. Hanya saja bentuk umbi kunyit putih mirip dengan kumpulan umbi kacang tanah saat dicabut. Tidak heran orang Jawa menyebut kunyit putih sebagai gombyok.

Manfaat kunyit putih atau Kaempferia rotunda L. ini beragam mulai dari manfaat kesehatan hingga kuliner.

1. Campuran jamu

Anda akan menemukan jamu kunyit asam tetapi tidak menemukan jamu kunyit putih. Umumnya, kunyit putih digunakan sebagai campuran jamu. Umbinya yang berukuran mini cukup menyulitkan proses parut dan peras kunyit.

Kunyit putih memiliki manfaat sebagai pereda sakit perut, gangguan kolik dan diare.

2. Anti peradangan

Manfaat kunyit putih bisa dirasakan pada mereka yang mengalami radang sendi. Kunyit putih memiliki sifat anti peradangan yang mampu meringankan inflamasi dan rasa nyeri.

Pada penggunaan secara tradisional, umbi kunyit putih cukup ditumbuk dan dibubuhkan pada area yang meradang.

3. Pengobatan luka

Dalam beberapa penelitian, kunyit putih menunjukkan sifat antimikroba. Seperti dilansir dari Health Benefits Times, beberapa negara menggunakan kunyit putih secara tradisional untuk pengobatan luka.

Di India, kunyit putih digunakan untuk mengobati memar dan luka. Di Nepal, keseleo cukup diatasi dengan campuran pasta kunyit putih dan herbal lain lalu dibubuhkan pada area terdampak.

4. Memperbaiki kulit

Selain antimikrobial, rupanya kunyit putih juga berfungsi sebagai antioksidan. Oleh karenanya, manfaat kunyit putih bisa diaplikasikan pada kulit.

Sifat antioksidan ini akan melindungi kulit dari radikal bebas sehingga kulit terjaga kesegarannya.

5. Batuk

Kunyit putih bisa membantu meringankan batuk. Menghimpun informasi dari berbagai sumber, biasanya ramuan dibuat dengan mengeringkan kunyit putih, digiling jadi serbuk baru dilarutkan dalam air hangat.

Sebaiknya ramuan ini dikonsumsi tiga kali sehari dengan melarutkan sekitar tiga gram bubuk kunyit putih dan dicampur air hangat.

6. Campuran masakan

Di Asia Tenggara, sangat umum menggunakan banyak rempah dalam satu masakan. Kunyit putih sebenarnya juga digunakan sebagai campuran bumbu masakan sehingga memberikan rasa yang unik.

Daun tumbuhan kunyit putih yang masih muda pun dikonsumsi sebagai sayur atau lalap.