Bekasi Targetkan Serap APBD 80 Persen Hingga Triwulan Tiga
BEKASI, DAKTA.COM -- Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menargetkan mampu menyerap anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) sebesar 80 persen hingga penghujung triwulan ketiga 2022.
"Ingin 70 sampai 80 persen sehingga di triwulan terakhir tahun ini tinggal sekitar 20 persen dan tidak melonjak," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Rabu (1/6/2022).
Dani mengatakan memasuki periode akhir triwulan kedua tahun ini, realisasi penyerapan APBD Kabupaten Bekasi 2022 tercatat baru 23,95 persen. "Walaupun secara histori sulit tapi nanti kami akan review di akhir triwulan dua ini. Apakah dengan cara yang saya terapkan ada perubahan. Kalau pelaksanaan baik, target itu akan tetap kami canangkan," katanya.
Ia mengatakan segera melakukan upaya optimalisasi penyerapan anggaran melalui basis kinerja di masing-masing perangkat daerah sehingga mampu mencapai target serapan sebesar 80 persen sesuai yang akan dicanangkan.
"Kami sudah melakukan identifikasi terkait kendala apa saja yang menyebabkan tingkat penyerapan anggaran di perangkat daerah masih rendah, salah satu di antaranya adalah pelaksanaan tender kegiatan yang lamban," katanya.
Dani menetapkan proses lelang pada 500 lebih kegiatan akan diselesaikan dalam waktu satu bulan ke depan. Kondisi serupa dialami kegiatan pengadaan langsung yang masih terkendala akurasi calon penerima dan calon lokasi sehingga harus ditinjau ulang.
"15.500 kegiatan pengadaan langsung harus di-review akibat tidak akurat. Saya sudah instruksikan agar kegiatan yang sudah clear segera dilaksanakan dan yang belum segera didiskusikan kemudian diambil tindakan," ucapnya.
Dani juga telah menginstruksikan perangkat daerah teknis terkait untuk mengusulkan penajaman kegiatan yang belum terealisasi pada APBD Murni untuk dikejar pada anggaran perubahan sehingga implementasi kegiatan bisa diselesaikan tahun ini.
Ia juga mendorong seluruh kepala perangkat daerah agar lebih termotivasi untuk mempercepat penyerapan anggaran kegiatan rutin di masing-masing satuan kerja yang dipimpinnya.
"Kami akan adakan rapat pimpinan setiap Selasa pagi, kami umumkan lima perangkat daerah paling rendah penyerapan. Di situ mereka harus menjelaskan kendala berikut solusi. Di bulan kedua nanti akan berimplikasi terhadap TPP (tambahan penghasilan pegawai) jika belum bisa memperbaiki kinerja penyerapan anggaran," kata dia.
Sumber | : | REPUBLIKA |
- Media Gathering Pemkab Bekasi di Garut: Sinergi dan Kolaborasi untuk Pembangunan
- FajarPaper Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Ekonomi Sirkular di Kabupaten Bekasi
- Peringati Hari Pahlawan, LAZ Al-Kahfi Peduli Berikan Bantuan kepada Veteran dan Penghafal Al-Qur'an
- NikahXpress Akan Hadir di Pollux Mall Cikarang, Tawarkan Pernikahan Sah dan Instan
- Kolaborasi Pemkab Bekasi dan Lippo Cikarang (LPCK) Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Lingkungan
- PT Bina Bangun Wibawa Mukti Resmikan Fasilitas Generator Oksigen Medis di Babelan
- Lippo Cikarang Cosmopolis Resmikan Masjid Kedua, Wujudkan Komitmen Penyediaan Fasilitas Ibadah untuk Masyarakat
- Korean Cultural Association Cikarang Diresmikan di Distrik 1 Cikarang
- EdgeConnex Perluas Pusat Data di Lippo Cikarang Cosmopolis, Dukung Kebutuhan Cloud dan AI bagi Ekonomi Digital Indonesia
- FajarPaper Dukung Kebersihan Lingkungan Cikarang Barat dengan Bantuan Tempat Sampah dan Giat Bersih Kali
- Hariyanto Arbi Buka Gerai Kedua Flypower di Pollux Mall Cikarang
- Munaslub I IKAPEKSI Momentum Pembenahan Organisasi yang Lebih Solid
- Wakili Indonesia, Dua Tukang Bangunan Asal Demak Ikut Sika Tiler Competition 2024 di China
- Pollux Mall Cikarang Hadirkan Korean Virtual Reality Sport Center
- LPCK Tingkatkan Kualitas Layanan kepada Konsumen
0 Comments