BEKASI_DAKTACOM: Nurul Ilmi Bilingual Intergrated Islami School (NIBIIS), sebuah sekolah yang menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia dalam kegiatan belajar mengajarnya hadir meramaikan dunia pendidikan Kota Bekasi.

Bertempat di Jl. Raya Cipete gang Nurul Ilmi no. 1 Mustika Jaya, NIBIIS memaksimalkan metode pembelajaran secara islami untuk menghasilkan lulusan yang kuat, jujur serta memiliki akidah yang kuat.

Sukrina Syaidah Bahri, motor penggerak sekolah berkonsep pengajaran Islam ini juga memanfaatkan metode pendekatan keluarga.

"Sekolah kami lebih mengedepankan nilai karakter siswa dengan pelayanan guru yang sepenuh hati, sehingga anak-anak mendapatkan nilai akademik yang memuaskan," ujar Syaidah yang akrab disapa Bunda Icha kepada Dakta, Sabtu (10/10).

Saat ini Nurul Ilmi mengembangkan sekolah mulai dari setingkat Taman kanak - kanak sampai Sekolah Menengah Atas.

NIBIS juga menerapkan konsep rumah kedua dimana pada setiap ruangan siswanya  dibatasi hanya 20 anak dengan dua pengajar.

"Sama seperti dirumah, ada abi ada ummi, konsep rumah kedua juga sangat efektif untuk membantu perkembangan dan pemahaman dalam mendidik anak-anak," ungkap Bunda Icha.

Meskipun kegiatan belajar mengajarnya dimulai dari pukul 07.00 hingga pukul 13.00 WIB, semua materi ajar dapat diberikan dengan baik. Hal ini karena ada dua guru pembimbing dalam setiap ruangan yang tugasnya seperti orang tua.

"Kalau masalah biaya pendidikan disini masih sangat terjangkau dan yang sudah belajar juga banyak dari daerah luar Kecamatan Mustika Jaya," tambahnya.