Kamis, 31/03/2022 12:00 WIB
Disnaker Kabupaten Bekasi Mulai Pelajari Laporan Dugaan Pelanggaran BKK Mitra Industri
Daftar online BKK Mitra Industri MM2100 2
CIKARANG, DAKTACOM - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bekasi sudah menerima laporan dugaan pelanggaran Bursa Kerja Khusus (BKK) Mitra Industri MM 2100 di Desa Danau Indah, Kecamatan Cikarang Barat.
Staf Disnaker Kabupaten Bekasi, Rahmat mengatakan laporan itu tengah dipelajari terlebih dahulu subkor penempatan.
"Sudah ada pak, laporan dari MPI," kata Rahmat dikonfirmasi melalui pesan singkat.
Sebelumnya diketahui keberadaan BKK Mitra Industri dikritik masyarakat setempat lantaran diduga menerima peserta dari luar daerah yang bukan alumni SMK Mitra Industri MM 2100
Setiap peserta Bursa Kerja Khusus (BKK) Mitra Industri MM 2100 yang dari luar alumni SMK Mitra Industri MM 2100 diduga dikenakan biaya administrasi hingga RpRp35 ribu rupiah.
Salah satu peserta BKK Mitra Industri MM 2100 menceritakan pengalaman mencari pekerjaan melalui BKK itu. Administrasi yang dikenakan sebesar Rp35 ribu.
"Bayar Rp35 ribu dulu buat BKK, daftar online. Kalau lolos seleksi datang baru bayar, seingat saya engga pake kuitansi, cuma di absen suruh ke depan bayar terus tandatangan absensi,"cerita dia.
Ia mengaku bukan berasal dari alumni SMK Mitra Industri MM 2100, ia merupakan perantau yang datang dari Kebumen untuk mencari kerja.
Sedangkan, Nurul salah satu peserta dari daerah Kabupaten Batang pada tahun 2019 lalu menjelaskan, dahulu ia dikenakan 25 ribu.
Ia mengatakan proses pendaftaran BKK Mitra Industri melalui website, di website itu terdapat pilihan bukan alumni SMK Mitra Industri MM 2100.
Pengurus Harian MPI, Surya Jampang mengaku miris jika BKK yang peruntukan untuk alumni SMK Mitra Industri MM 2100 malah mengambil peserta dari luar daerah.
"MPI juga telah menerima aduan dari delapan desa sekitar kawasan industri MM 2100 adanya praktek yang tidak sesuai Permanaker. Ini kan miris kalau BKK membuka secara umum calon peserta, kenapa tidak diinformasikan dulu ke masyarakat setempat," katanya.
Seharusnya kata dia, jika dari alumni tidak cukup untuk memenuhi kouta, BKK Mitra Industri MM 2100 bisa mengambil dari BKK lainnya di Kabupaten Bekasi.
"Kan bisa lewat BKK lainnya, atau engga ya mending ambil dari warga sekitar kawasan. Warga juga banyak yang membutuhkan kerjaan, mereka juga siap, tapi ini kan ga dikasih kesempatan," tutupnya**
| Reporter | : | Ardi Mahardika |
- Media Gathering Pemkab Bekasi di Garut: Sinergi dan Kolaborasi untuk Pembangunan
- FajarPaper Perkuat Komitmen Keberlanjutan Lewat Program Ekonomi Sirkular di Kabupaten Bekasi
- Peringati Hari Pahlawan, LAZ Al-Kahfi Peduli Berikan Bantuan kepada Veteran dan Penghafal Al-Qur'an
- NikahXpress Akan Hadir di Pollux Mall Cikarang, Tawarkan Pernikahan Sah dan Instan
- Kolaborasi Pemkab Bekasi dan Lippo Cikarang (LPCK) Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Lingkungan
- PT Bina Bangun Wibawa Mukti Resmikan Fasilitas Generator Oksigen Medis di Babelan
- Lippo Cikarang Cosmopolis Resmikan Masjid Kedua, Wujudkan Komitmen Penyediaan Fasilitas Ibadah untuk Masyarakat
- Korean Cultural Association Cikarang Diresmikan di Distrik 1 Cikarang
- EdgeConnex Perluas Pusat Data di Lippo Cikarang Cosmopolis, Dukung Kebutuhan Cloud dan AI bagi Ekonomi Digital Indonesia
- FajarPaper Dukung Kebersihan Lingkungan Cikarang Barat dengan Bantuan Tempat Sampah dan Giat Bersih Kali
- Hariyanto Arbi Buka Gerai Kedua Flypower di Pollux Mall Cikarang
- Munaslub I IKAPEKSI Momentum Pembenahan Organisasi yang Lebih Solid
- Wakili Indonesia, Dua Tukang Bangunan Asal Demak Ikut Sika Tiler Competition 2024 di China
- Pollux Mall Cikarang Hadirkan Korean Virtual Reality Sport Center
- LPCK Tingkatkan Kualitas Layanan kepada Konsumen
0 Comments