BEKASI, DAKTA.COM - Mengelola keuangan keluarga dengan baik merupakan salah satu kunci kesuksesan keluarga. Lalu bagaimana cara mengelola keuangan keluarga yang baik dan benar agar seluruh kebutuhan keluarga bisa terpenuhi?

"Dalam mengelola keuangan keluarga, kita perlu tahu dan memahami tentang pengetahuan finansial. Pengetahun finansial itu adalah bagaimana cara kita mengelola keuangan. Ada tiga hal yang diperhatikan dalam pengetahuan finansial, yaitu income yang kita dapatkan seharusnya bisa menghasilkan lebih, bagaimana caranya kita mengurangi pengeluaran, lalu menginvestasikan kelebihannya," ujar Praktisi Keuangan, Osrinita Oesman dalam Bincang Keuangan bersama Radio Dakta melalui daring, pada Kamis (24/2).

Osrinita melanjutkan, setelah memahami pengetahuan finansial, maka perlu ditambah dan dibantu dengan finansial habit yakni kebiasaan-kebiasaan baik dalam mengelola keuangan.

"Kita harus tahu aset atau harta yang kita punya, misalnya seperti uang cash, rumah, atau kendaraan. Dan jika kita memiliki utang, maka kita harus mencatatnya. Kita juga harus mengetahui penghasilan dan pengeluaran kita, apakah minus, sama atau lebih. Setelah kita mengetahui data keuangan kita apakah surplus atau defisit, barulah kita bisa menentukan langkah-langkah selanjutnya," jelas Rini, sapaan akrab Osrinita Oesman.

Osrinita juga membahas pentingnya menentukan tujuan hidup jangka panjang. Namun banyak yang tidak mencapai karena tidak punya catatan keuangan dan tidak disiplin dalam mengelolanya.

Dalam membelanjakan uang, perlu memahami apa kebutuhan (needs) dan keinginan (wants). Needs merupakan kebutuhan utama seperti sandang, pangan, papan, gadget maupun kendaraan yang tidak perlu mewah tapi bisa digunakan dalam keseharian. Sementara wants seperti perhiasan, handphone mewah, tas branded, kendaraan mewah.

Tak lupa Rini menjelaskan tentang alokasi keuangan, seperti zakat dalam Islam, pentingnya memiliki asuransi, tabungan, dana darurat, dana pensiun.

Selengkapnya tentang langkah-langkah dasar pengelolaan keuangan keluarga bisa Rekan Dakta simak di YouTube Radio Dakta