Tak Dapat BPJS, Ojol Tolak Syarat Baru Jokowi untuk Urus SIM dan STNK
JAKARTA, DAKTA.COM - Asosiasi yang menjadi wadah pengendara ojek online (ojol), Gabungan Aksi Roda Dua atau Garda, menolak dan menyatakan siap melawan aturan baru mengenai pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan STNK yang salah satu syaratnya harus menjadi peserta aktif BPJS Kesehatan.
"Garda tidak setuju dan menolak. Kami siap melawan aturan ini," kata Ketua Presidium Nasional Garda Igun Wicaksono melalui pesan singkat, Jumat (25/2).
Igun menyampaikan sudah semestinya Presiden Joko Widodo membatalkan hal tersebut. Kata dia banyak yang harus dipertimbangkan karena kebijakan itu bakal memberatkan kelompok-kelompok tertentu seperti ojol.
Garda mengklaim sejauh ini pihak operator seperti Gojek dan Grab tidak memfasilitasi mitra ojol menjadi peserta aktif BPJS Kesehatan.
"Presiden harus batalkan wacana ini dan pastinya akan memberatkan kami pekerja informal mengingat iuran BPJS per orang sangat memberatkan," ungkapnya.
Menurutnya jangan sampai kebijakan syarat BPJS Kesehatan aktif malah ujungnya menjadi polemik sehingga timbul gejolak sosial.
"Jangan sampai menimbulkan gejolak sosial di masyarakat," ucap Igun.
Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2022 salah satu poinnya mewajibkan pemohon SIM dan pengurusan STNK serta SKCK di Polri harus peserta aktif BPJS Kesehatan.
Namun setelah hal tersebut diumumkan, belakangan banyak masyarakat dari berbagai elemen menolak.
Hal tersebut dikatakan berpotensi memicu kerancuan sekaligus menyulitkan masyarakat. Aturan tersebut juga tidak relevan dengan semua kegiatan Registrasi dan identifikasi (regident) seperti permohonan SIM, STNK dan SKCK di Polri.
Sumber | : | CNN INDONESIA |
- Revitalisasi Kalimalang Menuju Wisata Air, Kemenpar Soroti Potensi dan Tantangan
- PHK Sepihak, Massa Buruh Gelar Demo di Gudang Distribusi Coklat di Narogong Bekasi
- PT Naffar Perdana Wisata Sukses Gelar RUPS 2025, Resmi Luncurkan KOPASHUS & DIGI OPZ sebagai Strategi Besar
- WOM Finance Resmikan Kantor Baru Cabang Bekasi 1 di Summarecon
- Investasi Bekasi Tumbuh Pesat, LPCK Luncurkan Hunian dan Komersial Baru di Lippo Cikarang Cosmopolis
- Progres Pembangunan, PT Summarecon Agung Tbk. Seremoni Penutupan Atap SMB Tahap II
- Sambut Idul Fitri, Danamon Menyediakan Solusi Keuangan untuk Mendukung Kemudahan Transaksi Nasabah
- Program Belanja Untung Berlangsung di Summarecon Mall Bekasi, Afgan Bakal Guncang Pengunjung 21 Maret
- KOSPE Bersama Gerakan Semua Bisa Umroh, Gelar Soft Launching Program Simpanan Haji Khusus
- Mengenal Dogecoin dan Pergerakan Harganya
- LPCK Perluas Pilihan Produk RumahTapak Baru Guna Menjawab Kebutuhan Generasi Muda
- Investasi Kabupaten Bekasi Meningkat, Penjualan Properti Residensial dan Ruko LPCK Bertumbuh
- Tidak Impor Pangan Tahun 2025, Mungkinkah?
- PT Naffar Perdana Wisata Ajak Semua Travel Umroh Untuk Kerjasama Raih Keberkahan Memuliakan Tamu Allah
- LippoLand Perkuat Posisi dengan Visi, Misi, dan Logo Baru Sambut Pertumbuhan Industri Properti
0 Comments