JAKARTA , DAKTA.COM : Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri bicara perihal harga sembako yang mengalami kenaikan dalam beberapa bulan terakhir. Hal ini dinilai jadi masalah klasik walaupun Indonesia sudah 76 tahun merdeka.

Hal itu dikatakan Megawati dalam peringatan HUT ke-49 PDIP yang digelar virtual. Dalam acara itu juga turut hadir Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Bayangkan ya rakyat itu sampai hari ini, saya sendiri pak Jokowi, bayangkan. Saya kan sering lihat toh. Kemarin harga cabai sekian, harga minyak goreng sekian, harga bawang merah sekian. Aneh menurut saya, kok klasik amat ya," kata Megawati, Senin (10/1/2022).

"76 tahun merdeka lho, masa sih begitu aja. Di mana ya salahnya? Ini autokritik," tegas Megawati.

Megawati mengatakan persoalan kenaikan harga sembako sudah terjadi sejak lama. Bahkan, persoalan ini sempat mengemuka saat ia menjadi anggota parlemen.

"Saya juga mengkritik ketika di DPR, saya sering kali itu makanan saya tiap hari. Tahu-tahu saya mesti ke mana, itu karena petani-petani minta Ibu Mega datang karena kenapa kok harga bawang ini kelihatannya akan jatuh. Ya karena daerah saya Jawa Tengah, larilah saya ke Jawa Tengah," tuturnya.

"Saya menanyakan kenapa dan kenapa. Jadi menurut saya itu jalan, pengalaman saya yang seperti makan nasi tiap hari, tapi kok sampai hari ini masih klasik. Sebetulnya ada apa ya," herannya.

Seperti diketahui bersama, harga sembako sejak jelang Natal sampai Tahun Baru 2022 ini beberapa di antaranya masih mengalami kenaikan. Salah satu yang harganya masih melambung di pasaran adalah minyak goreng.