Nasional /
Follow daktacom Like Like
Sabtu, 08/01/2022 07:00 WIB

Uji Coba E-KTP Digital Gunakan QR Code hingga Wajib Punya Smartphone bagi Pemiliknya

tampilan QR Code e KTP pada aplikasi identitas digital
tampilan QR Code e KTP pada aplikasi identitas digital

JAKARTA.DAKTACOM: Pemerintah dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) saat ini mulai uji coba menerbitkan KTP elektronik (e-KTP) digital yang menggunakan QR Code.

 

Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakrullah mengatakan, warga akan menerima e-KTP dalam bentuk digital di ponsel masing-masing.

 

 "KTP-el tidak lagi dicetak seperti sekarang, tetapi langsung disimpan ke HP (handphone) penduduk," kata Zudan dalam keterangannya, dikutip Kompas.com, Kamis (6/1/2022).

 

Tidak ada lagi laporan e-KTP hilang Ia mengungkapkan, pada 2021, uji coba baru dilakukan di 50 kabupaten/kota di Indonesia. Zudan mengatakan, e-KTP digital akan melekat pada ponsel masing-masing warga. Jika perangkat ponsel hilang, warga dapat meminta ke Dukcapil setempat untuk mengirimkan e-KTP digital ke perangkat yang baru.

 

"Tidak ada lagi konsep KTP-el hilang. KTP-el-nya didigitalkan dalam HP dan ada QR code-nya. Kalau HP hilang, ikut hilang itu identitas digitalnya. Nanti minta lagi ke Dukcapil dikirim ke nomor HP yang baru," ujar dia.



e-KTP percepat layanan publik hingga cegah pemalsuan data Menurut Zudan, salah satu tujuan identitas digital yaitu untuk mempermudah dan mempercepat transaksi pelayanan publik atau privat dalam bentuk digital.

 

Selain itu, juga mengamankan kepemilikan identitas digital melalui sistem autentifikasi untuk mencegah pemalsuan data.

 

Warga yang memegang e-KTP wajib punya smartphone Selain itu, salah satu syarat bagi warga untuk memiliki KTP elektronik (e-KTP) digital yaitu memiliki ponsel pintar (smartphone), dan warga tinggal di daerah yang memiliki jaringan internet.

 

"Untuk bisa memiliki identitas digital, syaratnya harus memiliki handphone atau smartphone. Kemudian daerahnya harus ada jaringan. Dan masyarakat harus bisa menggunakan teknologi," kata Zudan

Sumber : KOMPAS
- Dilihat 1406 Kali
Berita Terkait

0 Comments