SDN VII Bojong Menteng VII Rusak, Perbaikan Terkendala Anggaran
BEKASI, DAKTA.COM : Sudah hampir lima tahun SDN Bojong Menteng VII rusak parah, Kadisdik bilang tidak ada anggaran. Kondisi tiga ruang kelas, lapangan dan atap sekolah yang hampir roboh tidak menjadi fokus Dinas Pendidikan. Bahkan data yang ada sudah hampir lima tahun kondisi ruang belajar rusak dan tidak ada perhatian Dinas Pendidikan. Padahal surat permohonan perbaikan sudah di layangkan ke Dinas bahkan Disperkimtan.
"Kami sudah mengusulkan perbaikan bahkan hampir setiap tahun. Namun ya belum ada tanggapan. Kondisinya ada tiga ruang belajar dan satu gudang yang sudah tidak dapat di pake. Bahkan atap sekolah sudah pada rusak sangat bahaya bagi siswa,"ujar Kepala Sekolah SDN VII Bojong menteng Rawa Lumbu Kota Bekasi Muntarti.
Pihaknya bahkan mengaku akibat kerusakan sekolah yang terjadi jumlah siswapun berkurang drastis. Hal ini karena calon siswa takut jika nanti tertimpa atap sekolah yang rusak. Bahkan kondisi lapangan yang becek dan licin pun akan berbahaya.
"Awalnya siswa kami ada sekitar 750 an tapi sekarang tinggal 250an karena mereka memilih sekolah lain yang aman meskipun jauh.Tapi kami tak putus asa tiap tahun melaporkan kondisi sekolah ke Dinas Pendidikan, "ucapnya lagi.
Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah mengaku sudah mengetahui kondisi sekolah SDN Bojong Menteng VII yang rusak parah. Bahkan kondisi mebelair juga rusak namun belum dapat melakukan perbaikan karena terkendala anggaran
"Saya sudah tau, nanti di liat lagi dah, ini karena anggaranya belum ada. Nati kami usulkan lagi, "ujar Kadisdik Inayatullah.
Inay juga membenarkan jika kondisi sekolah sangat memperihatinkan, namun usulan Dinas belum dapat terelisasi karena anggaran yang belum ada. Pihaknya bahkan mengaku sudah melihat ke lokasi sekolah.
"Tahun ini belum ada perbaikan, mungkin tahun depan, "ujarnya.
Sementara Kabid Pembangunan Disperkimtan Giarto mengaku sudah lama ada usulan perbaikan sekolah tersebut. Namun belum ada anggaran yang di tetapkan untuk perbaikan sekolah SDN Bojongmenteng VII.
"Sudah ada usulanya. Tapi kayaknya di APBD 2022 juga belum di anggarkan. Paling di perubahan 2022 mungkin. Harusnya sekolah itu sudah di tingkat, 'ujarnya.
Reporter | : | Warso Sunaryo |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments