Selasa, 09/11/2021 11:00 WIB
Pandemi berubah menjadi Endemik di Kota Bekasi
BEKASI, DAKTACOM - Pandemi masih berlangsung meskipun terjadi penurunan kasus di beberapa daerah termasuk di Kota Bekasi. Pemerintah menetapkan Kota Bekasi dalam PPKM level 2, namun protokol kesehatan tetap dijalankan.
Semua pihak berharap pandemi menjadi endemik di Kota Bekasi dapat segera terwujud.
Ketua Tim Dokter Penanganan Covid-19 Kota Bekasi dr.Anthony D Tulak, Selasa (9/11) mengatakan selama pandemi berlangsung di kota Bekasi sejak tahun 2020, pihaknya sudah mengupayakan berbagai hal dengan menerapan protokol kesehatan 3M, menutup kegiatan belajar mengajar, pusat kegiatan perbelanjaan dan lain sebagainya.
Pusat kesehatan di koordinasikan untuk menangani pasien covid19 yang kala itu melonjak tajam. Stadion Patriot Candrabhaga dialihfungsikan menjadi tempat perawatan pasien covid19
"Saat ini PPKM sudah level 2, Sudah banyak pelonggaran kegiatan masyarakat. Namun tetap dari Pemerintah Kota Bekasi mengimbau masyarakat untuk jangan terlena dengan kebijakan ini " imbuhnya.
Akan tetapi mungkin banyak pihak yang mempertanyakan, mengapa Kota Bekasi masih di level 2? Padahal kasus Covid19 hanya 12, vaksinasi sudah mencapai 70%, kepatuhan masyarakat terhadap Prokes sangat baik.
Menurutnya, semua laporan dan data kasus Covid19 di Kota Bekasi sudah diserahkan ke Pemerintah Pusat, Kemenkes. Mungkin punya penilaian sendiri dalam menentukan level untuk kota Bekasi.
"Tidak mau berpikir negatif yang masih di level 2, yang terpenting bagaimana kasus Covid19 bisa turun dan tertangani dengan baik" lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Komisi 4 DPRD Kota Bekasi Sardi Effendi mengapresiasi kinerja dari semua pihak, sehingga kasus Covid19 bisa melandai dan ada di PPKM level 2.
Di Juni- Juli lalu, sempat heboh dengan meningkatnya kasus Covid19 dan pendirian tenda darurat di RSUD Kota Bekasi, namun semuanya bisa tertangani dengan baik.
Semua pasti berharap pandemi bisa berubah menjadi endemi di Kota Bekasi, jika ada kepatuhan, koordinasi dan disiplin masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan.
Tidak bisa dipungkiri, ekonomi di Kota Bekasi harus bangkit. Oleh karena itu, saat ini Pemkot sudah mulai membuka pusat perbelanjaan dan lain sebagainya***
Reporter | : | Ardi Mahardika |
- KH. Syaifuddin Siroj Resmi Menjadi Ketua Umum Kota Bekasi 2024-2029
- Karang Taruna Kota Bekasi Siap Bersatu, Pasca Pilkada 2024
- MES dan Perguruan Tinggi Berkolaborasi Sosialisasikan Ekonomi Syariah
- PNM Bekasi Gelar Program Budidaya Maggot dan Pengolahan Sampah di Medan Satria
- DPD KNPI Kota Bekasi Bantah, Memasang Spanduk dengan Nada Tendensius Terhadap Lembaga Kejaksaan
- Pengamat Berharap Komunikasi Intens antara PJ Walikota dengan Walikota - Wakil Walikota Terpilih Demi Keberlangsungan Kota Bekasi Kedepan
- Tri Adhianto dan Haris Bobihoe Menangkan Pilkada Kota Bekasi 2024 Hasil Rekapitulasi 12 Kecamatan
- Memasuki Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Bersama Forkopimda Kota Bekasi Tertibkan APK
- Ketua DDII Kota Bekasi Ustd Salimin Dhani,Ajak Warga Doakan dan Pilih Paslon no 3,Ridho.
- Mimpi Besar TOD Kota Bekasi, Dishub : Ini Tugas Bersama Seluruh Elemen
- Logistik Pilkada Sudah Sampai Gudang KPU Kota Bekasi
- Masyarakat Kota Bekasi, Padati Kampanye Rapat Umum Paslon Pilgub ASIH
- Ridho Semakin Diminati Masyarakat Jelang Pilkada
- #SemuaBisaUmroh Akan Berangkatkan 361 Jamaah ke Tanah Suci
- BAZNAS Kota Bekasi Salurkan Sembako Santri dan Beasiswa S2 Pesantren pada HSN 2024
0 Comments