Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Senin, 04/10/2021 12:00 WIB

Batik, Identitas Khas Daerah Harus Dikembangkan

Batik Identitas Khas Daerah Harus Dikembangkan
Batik Identitas Khas Daerah Harus Dikembangkan

BEKASI, DAKTA.COM - Moment perayaan hari batik yang diperingati setiap 2 Oktober setiap tahunnya, rasanya kurang diketahui secara luas oleh masyarakat.

Padahal batik memiliki identitas kearifan lokasi suatu daerah yang dikaryakan oleh seniman melalui kain. "Gemanya kurang terasa, batik ini ada nilai-nilai kearifan. Bagaimana warisan budaya ini tidak saja menjadi warisan saja, tapi mampu mengembangkannya," kata Ketua Chairuman J. Putro dalam talkshow virtual di Dakta, Senin (4/10).

Ia menjelaskan, melalui motif batik ada nilai-nilai budaya lokal dalam bentuk motif-motif baru yang bisa mencerminkan suatu daerah.

"Memang kalau bicara batik Bekasi, batik-batik yang baru dikembangkan. Kita masih tertuju pusat batik di Pekalongan, Yogya dan Solo dengan corak khasnya," tandas Chairuman.

Sementara Wakil Ketua Komunitas Batik Bekasi (Kombas), Achmad Maulana mengatakan sejauh ini Kota Bekasi sudah memiliki 12 pakem batik. Diantaranya menggambarkan flora, fauna, sejarah, budaya dan warna.

Maulana, sudah 7 tahun. Kota Bekasi punya batik Bekasi. Ada 12 pakem, flora, fauna, sejarah, budaya dan warna.

"Kekurangan kita masih mencari motif yang pas yang bisa dikenalkan ciri khas Kota Bekasi. Ini kita sedang kita rumuskan bersama sejarawan dan budayawan, dan ini menjadi PR dr Kombas," tutur Maulana.

Maulana menambahkan, untuk permodalan pengrajin batik Pemkot Bekasi sudah mengalokasi bantuan pinjaman melalui BPRS Patriot.

Reporter :
- Dilihat 1095 Kali
Berita Terkait

0 Comments