Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 14/09/2021 13:08 WIB

Baznas Dampingi Anak Pemulung Memulai Usaha Produksi Sabun Rumah Tangga

produk usaha sabun cuci tangan yang dilakukan PKBM Al Falah Sumurbatu Kota Bekasi
produk usaha sabun cuci tangan yang dilakukan PKBM Al Falah Sumurbatu Kota Bekasi

BEKASI, DAKTA.COM - Program pemberdayaan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI terhadap anak-anak pemulung terus konsisten. Salah satunya yang dilakukan Baznas terhadap kelompok anak-anak pemulung di Bantargebang, Kota Bekasi pada Selasa (14/9).

 

Anak-anak pemulung Bantargebang membuat kelompok usaha sabun rumah tangga. Anak-anak pemulung itu antara lain Riyan, Tarjono, Ernawati, Nina Sasila, dan diketuai oleh Khoerudin. Lima anak itu merintis usaha sabun rumah tangga. Sabun yang diproduksi antara lain, sabun cuci piring, sabun lantai, deterjen cair, serta sabun cuci tangan.

 

Kelompok Usaha ini mereka namakan kelompok Usaha Bersama Hygiene Kit Al Falah. Pengetahuan membuat sabun mereka dapatkan dari Pembinaan BAZNAS melalui Prgoram kampung Zakat Sumur Batu, yang berlokasi di kelurahan Sumurbatu Kecamatan Bantargebang Kota Bekasi.

 

“Alhamdulillah kita bisa belajar membuat sabun. Ini masih skala kecil, mudah-mudahan ke depan kita bisa maju. Dan terima kasih, kami ucapkan kepada Baznas atas pendampingannya,” kata Khoerudin.

 

Kelompok usaha yang berdiri sejak Februari 2021 ini, sudah berhasil memproduksi sekitar 700 botol sabun berbagai jenis. Produksi sendiri dilakukan di PKBM Al Falah Sumurbatu, sedangkan untuk pemasaran, selain mereka gelar produk, juga mereka pasarkan saat ada ibu-ibu pengajian, serta dititipkan ke warung-warung di sekitar lingkungan tempat tinggal.

 

“Secara tak langsung ini mengajarkan kepada anak-anak tentang proses. Bahwa apapun yang kita inginkan, ada proses yang harus kita jalani. Dan ini juga mendidik kita untuk mandiri,” tegasnya.

 

 

 

 

Sementara itu, Sahabat Zakat Community Development (ZCD) Baznas,  Abdul Latief mengatakan, melalui program pemberdayaan ekonomi, diharapkan masyarakat dapat hidup mandiri, dan juga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Kampung Zakat Sumurbatu.

 

“Kita berharap anak-anak ini terus berkarya sehingga memberikan prodak hasil yang maksimal,” ucap Latief.

 

Reporter :
- Dilihat 1665 Kali
Berita Terkait

0 Comments